FENOMENA KAWIN LARI NAIK DI KECAMATAN BLANGKEJEREN KABUPATEN GAYO LUES PROVINSI ACEH

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses terjadinya kawin lari naik di Kecamatan
Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh. dan mengkaji apa saja yang menjadi faktor-faktor terjadinya
kawin lari naik, serta bagaimana dampak terhadap kehidupan rumah tangga pelaku kawin lari naik. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kualitatif deskriftif. Teknik pengumpulan data penelitian ini mengunakan metode
observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik pemilihan sampel yang dipilih yaitu pusposive sampling. Validitas data
menggunakan triangulasi metode dan sumber. Teknik analisis data mengunakan analisis model interaktif Miles dan
Huberman yaitu mulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, hingga proses penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Proses terjadinya kawin lari naik. yaitu : adanya kesepakatan diantara
kedua pasangan remaja yang akan melakukan kawin lari naik, lalu proses melarikan anak gadis ke rumah pak Imem
(Tokoh Agama) pihak laki-laki yang akan menikahkan pasangan tersebut, kemudian melakukan proses penyelesaian
kawin lari naik. 2) Faktor-faktor penyebab terjadinya kawin lari naik yaitu: tidak mendapatkan restu orang tua baik
dari salah satu atau kedua pihak yang akan melakukan kawin lari naik, hamil di luar nikah, menghemat biaya
pernikahan, serta kawin lari naik yang sudah dianggap biasa oleh masyarakat Kecamatan Blangkejeren. 3) Dampak
yang timbul terhadap kehidupan rumah tangga pelaku kawin lari naik antara lain: kesulitan dalam ekonomi, hubungan
yang tidak harmonis dengan orang tua, serta terjadinya ketidakharmonisan dalam rumah tangga pelaku kawin lari
naik. Tak hanya dampak negatif, kawin lari naik juga mempunyai dampak positif berupa tidak menunda-nunda
pernikahan dan menghindari zina bagi beberapa pasangan.
Kata Kunci: Fenomena Kawin Lari Naik Kecamatan Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues Provinsi Aceh.