INTERAKSI SOSIAL PADA KOMUNITAS LARI MAGELANG RUNNERS

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mendorong seseorang bergabung
dalam komunitas lari Magelang Runners, proses interaksi sosial pada komunitas lari Magelang
Runners serta pola interaksi komunitas lari Magelang Runners. Informan yang dipilih dalam
penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan informan yang berjumlah 7 orang.
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data
menggunakan teknik triangulasi, yaitu triangulasi sumber dan triangulasi metode. Pada bagian analisis
data menggunakan analisis model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor
yang mendorong seseorang bergabung dalam Magelang Runners adalah faktor eksternal; (1) Lari
merupakan olahraga yang mudah dan murah (2) pengaruh teman dekat (3) Pengaruh media sosial.
Faktor internal; (1) menyalurkan hobi dan bakat dalam olahraga lari (2) Keinginan untuk hidup sehat
(3) Keinginan untuk menambah teman dan wawasan tentang lari (4) mengisi waktu luang. Proses
interaksi sosial pada Magelang Runners diawali dari kontak dan komunikasi yang bersifat primer dan
sekunder. Proses selanjutnya berupa kerja sama, persaingan dan konflik yang terjadi pada Magelang
Runners. Strategi yang digunakan dengan mengkampanyekannya di sosial media dan kegiatan berlari.
Pola interaksi Magelang Runners adalah interaksi antar sesama anggota Magelang Runners yang
bersifat horizontal berbentuk informal dengan pola interaksi semua saluran. Terakhir, pola interaksi
komunitas Magelang Runners dengan komunitas lain bersifat formal yang terwujud saling membantu
berjalannya acara yang sedang diadakan komunitas tersebut.

Kata kunci: Interaksi sosial, Pola interaksi, Magelang Runners, Komunitas lari