KAWAN SEBAYA DAN KENAKALAN REMAJA (STUDI KASUS DI SMK SULAIMAN SLEMAN)

Abstract

Kenakalan remaja merupakan suatu perbuatan menyimpang yang tidak disukai oleh masyarakat. Pengaruh lingkungan kawan sebaya memberikan dampak yang besar terhadap perkembangan  ingkah laku remaja. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan bentuk-bentuk kenakalan remaja di SMK Sulaiman dan mendeskripsikan faktor-faktor yang menyebabkan siswa terpengaruh melakukan kenakalan yang dilakukan oleh kawan sebayanya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik  pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi terstruktur, observasi, dan dokumentasi. Validitas data menggunakan teknik triangulasi, yaitu triangulasi sumber. Hasil penelitian  enunjukkan bahwa bentukbentuk kenakalan remaja yang terjadi di SMK Sulaiman Sleman terbagi menjadi  tiga kategori yaitu kenakalan biasa, kenakalan yang menjurus pada pelanggaran hukum dan kenakalan khusus. Faktor penyebab siswa terpengaruh melakukan kenakalan remaja dibagi menjadi dua, yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal adalah kebutuhan  sikologis dari dalam diri seorang remaja sehingga dapat menimbulkan suatu bentuk penyimpangan. Faktor internal menunjukkan bahwa siswa menyukai keseruan dan kesenangan, membutuhkan  ikatan  persahabatan, ingin mendapatkan perhatian, kesamaan hobi dan kepribadian yang menyimpang. Faktor eksternal adalah pengaruh lingkungan sosial yang mendorong tingkah laku remaja. Faktor eksternal menunjukkan bahwa siswa meniru kawan sebaya, dorongan kawan sebaya, ajakan kawan sebaya, terikat dengan kawan sebaya, lingkungan sekolah dan kondisi keluarga.  

Kata Kunci: Kenakalan Remaja, Kawan Sebaya dan Bentuk Kenakalan Remaja