Pengembangan Media Pembelajaran Mandiri Berbasis Multimedia Interaktif Pada Mata Kuliah Perencanaan Biaya Konstruksi di Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Negeri Yogyakarta

Yogi Tunjung Triadi, , Indonesia
Drs. Bada Haryadi, M. Pd., , Indonesia

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran mandiri berbasis multimedia interaktif pada mata kuliah perencanaan biaya konstruksi di Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Negeri Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan yaitu Four-D. Metode tersebut terdiri dari pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop), dan penyebaran (disseminate). Instrumen penelitian berupa angket ditujukan kepada ahli materi pembelajaran, ahli media pembelajaran, dan mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan. Hasil dari penelitian ini, yaitu: (1) pengembangan media pembelajaran mandiri ini menggunakan metode four-D dengan menerapkan konsep cara belajar dan tahapan belajar mahasiswa (2) spesifikasi produk yang dihasilkan terdiri dari 3 softfile, yaitu: flash document (.fla), application (.exe), dan flash movie (.swf), (3) perihal kelayakan produk, ahli materi pembelajaran memberikan predikat “layak” dengan persentase 76,79%, dan ahli media pembelajaran memberikan predikat “sangat layak” dengan persentase 88,10%, (4) efektifitas produk dinilai berdasarkan respon dan tanggapan oleh mahasiswa, yaitu mendapatkan predikat “layak” dengan persentase 80,68%.

Full Text:

PDF

References


Ali, Muhammad. 2000. Guru Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru.

Arsyad, Azhar. 2006. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Azwar, Saifuddin. 2007. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ervianto, I. Wulfram. 2007. Cara Tepat Menghitung Biaya Bangunan. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Erwan, Sutarno dan Mukhidin. (2013). Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Multimedia Interaktif Pengukuran Untuk Meningkatkan Hasil dan Kemandirian Belajar Siswa SMP di Kota Bandung. Jurnal Pendidikan Teknik dan Kejuruan (Nomor 3 tahun 21). Hlm. 1-16.

Gardner, H. 1999. Frames of Mind: The Theory of Multiple Intelligences. New York: Basic Books.

Hamzah, B. Uno. 2008. Teori Motivasi dan Pengukurannya Analisis di Bidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Holstein, Hermann. 1986. Murid Belajar Mandiri. Bandung: CV Remadja Karya.

Knowles, Malcolm S. 1975. Self Directed Learning: a guide for learners and teachers. Chicago: Association Press and Follet Publishing company.

Marsudi. (2016). Penerapan Model Konstruktivistik Dengan Media File Gambar 3D Untuk Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Hasil Belajar. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (Nomor 1 tahun 30). Hlm. 1-12.

Mudjiman, Haris. 2008. Belajar Mandiri. Surakarta: UNS Press.

Neolaka, Amos. 2014. Metode Penelitian dan Statistik. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nuryani, Cucu. 2011. Pembelajaran Individual dan Pembalajaran Kelompok. Diakses dari http://cucunuryani.blogspot.co.id/2011/08/ pembelajaran -individual-dan. Pada November 2016.

Pengertiandefinisi. 2013. Pengertian Multimedia dan Jenis Multimedia. Diakses dari http://pengertiandefinisi.com/pengertian-multimedia-dan-jenis-multi media/. Pada November 2016.

Purwanto. 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Riadi, Muchlisin. 2015. Belajar Mandiri. Diakses dari www.kajianpustaka.com /2015/05/belajar-mandiri. Pada November 2016.

Ronny & Irika. 2014. Cara Cepat Merencanakan & Menghitung RAB. Jakarta: Kanaya Press.

Russel, Lou. 1999. The Accelerated Learning Fieldbook. San Francisco: Jossey-Bass.

Sadiman, Arief S. (dkk). 2012. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Sanjaya, Winna. 2008. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Satria Multimedia. 2005. Apa itu Multimedia. Diakses dari http://www.satria multimedia.com/artikelapaitumultimedia.html. Pada November 2016.

Song and Hill. 2007. A Conceptual Model for Under Standing Self-Directed Learning in Online Environments. Journal of Interactive Online Learning University of Georgia (Number 1 Volume 6).

SPSS Statistik. 2016. Menentukan jumlah sampel berdasarkan rumus slovin. Diakses dari http://www.spssstatistik.com/menentukan-jumlah-sampel-berdasarkan-rumus-slovin. Pada Mei 2017.

Sudjana, Nana dan Rivai, Ahmad. 2007. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2015. Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Suyitno. (2016). Pengembangan Multimedia Interaktif Pengukuran Teknik Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMK. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (Nomor 1 tahun 23). Hlm. 1-9.

Thiagarajan, S., Semmel, D. S., & Semmel, M. I. 1974. Instructional Development for Training Teachers of Expectional Children. Minneapolis, Minnesota: Leadership Training Institute/Special Education, University of Minnesota.

Wahono, R. S. 2006. Aspek dan Kriteria Penilaian Media Pembelajaran. Diakses dari http://romisatriawahono.net/2006/06/21/aspek-dan-kriteria-penilaian-media-pembelajaran. Pada November 2016.

Wibowo, E. H. 2015. FlashBook: Tips dan Trik + 21 Project Flash. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Winkel, W. S. 2007. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.