PEMANDANGAN ALAM LERENG GUNUNG MURIA SEBAGAI OBJEK LUKISAN
Abstract
Abstrak
Penulisan tugas akhir karya seni ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep penciptaan, proses
visualisasi, tema, teknik dan bentuk lukisan dengan judulPemandangan Alam Lereng Gunung Muria Sebagai
Objek Lukisan. Metode yang digunakandalampenciptaanlukisanadalahmetodeobservasi, eksperimentasi,
danvisualisasi.Observasiyaitupengamatansecaralangsungkeindahanpemandanganalamlereng gunung
Muria.Selanjutnyaeksperimendilakukanuntukmenemukankemungkinan-kemungkinanteknis visual yang optimal
menggunakan cat minyakdenganmenggunakanteknikbasahdanimpasto. Selainuntukmencapaihasil visual yang baik,
ekperimentasidilakukanuntukmenyesuaikanobjekdengangayanaturalistik. Setelahpembahasandan proses
visualisasimakadapatdisimpulkan bahwa:1.
konseppenciptaanlukisanadalahkekagumanterhadapkeindahanpemandanganalamlereng gunung Muriayang
diekspresikankedalamlukisannaturalistikmenggunakan media cat minyakdenganwarna dan pencahayaan yang
dibuat lebih kontras supaya menimbulkan kesan dramatis, serta. 2.
TemadalamlukisanadalahgambaransuasanagunungMuriapadapagihari yang dilukisandaridesa-
desasekitargunungMuria. 3. Keseluruhan lukisan ini diciptakan dengan penggambaran objek utama gunung Muria
kemudian didukung oleh penggambaran lain seperti pematang sawah, sungai, pohon, awan, langit, yang mana
keseluruhannya itu dilukis dengan warna-warna soft dengan penggambaran suasana pagi. Kesemuanya dilukiskan
dengan gaya naturalistik yaitu dengan diolah sesuai keindahan ideal menurut penulis. 4. Bentuklukisan yang
dihasilkanadalahlukisanrepresentatif cat minyak di ataskanvas yang
berjumlahdelapanbuahdengangayanaturalistik,yang berjudul: “Berselimut Awan di Puncak Muria”(165cmx10cm),
“Petani di Gunung Padi”(165cmx110cm), “Petani di Teras Muria”(145cmx110cm), “Terhampar
Hijau”(150cmx100cm), “Menanam Harapan”(150cmx100cm), “Pagi di Teras Negeriku”(150cmx100cm),
“Menuai Harapan”(160cmx90cm), “Zamrud Pagi”(180cmx90cm).
Penulisan tugas akhir karya seni ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep penciptaan, proses
visualisasi, tema, teknik dan bentuk lukisan dengan judulPemandangan Alam Lereng Gunung Muria Sebagai
Objek Lukisan. Metode yang digunakandalampenciptaanlukisanadalahmetodeobservasi, eksperimentasi,
danvisualisasi.Observasiyaitupengamatansecaralangsungkeindahanpemandanganalamlereng gunung
Muria.Selanjutnyaeksperimendilakukanuntukmenemukankemungkinan-kemungkinanteknis visual yang optimal
menggunakan cat minyakdenganmenggunakanteknikbasahdanimpasto. Selainuntukmencapaihasil visual yang baik,
ekperimentasidilakukanuntukmenyesuaikanobjekdengangayanaturalistik. Setelahpembahasandan proses
visualisasimakadapatdisimpulkan bahwa:1.
konseppenciptaanlukisanadalahkekagumanterhadapkeindahanpemandanganalamlereng gunung Muriayang
diekspresikankedalamlukisannaturalistikmenggunakan media cat minyakdenganwarna dan pencahayaan yang
dibuat lebih kontras supaya menimbulkan kesan dramatis, serta. 2.
TemadalamlukisanadalahgambaransuasanagunungMuriapadapagihari yang dilukisandaridesa-
desasekitargunungMuria. 3. Keseluruhan lukisan ini diciptakan dengan penggambaran objek utama gunung Muria
kemudian didukung oleh penggambaran lain seperti pematang sawah, sungai, pohon, awan, langit, yang mana
keseluruhannya itu dilukis dengan warna-warna soft dengan penggambaran suasana pagi. Kesemuanya dilukiskan
dengan gaya naturalistik yaitu dengan diolah sesuai keindahan ideal menurut penulis. 4. Bentuklukisan yang
dihasilkanadalahlukisanrepresentatif cat minyak di ataskanvas yang
berjumlahdelapanbuahdengangayanaturalistik,yang berjudul: “Berselimut Awan di Puncak Muria”(165cmx10cm),
“Petani di Gunung Padi”(165cmx110cm), “Petani di Teras Muria”(145cmx110cm), “Terhampar
Hijau”(150cmx100cm), “Menanam Harapan”(150cmx100cm), “Pagi di Teras Negeriku”(150cmx100cm),
“Menuai Harapan”(160cmx90cm), “Zamrud Pagi”(180cmx90cm).
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.