TOKOH BEGAWAN MINTARAGA CERITA ARJUNA WIWAHA SEBAGAI INSPIRASI PENCIPTAAN LUKISAN
Abstract
Abstrak
Penulisan tugas akhir karya seni ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep penciptaan, tema, teknik dan bentuk
lukisan dengan judul Tokoh Begawan Mintaraga Cerita Arjuna Wiwaha Sebagai Inspirasi Penciptaan Lukisan.Metode yang
digunakan dalam penciptaan lukisan adalah metode observasi, eksperimentasi, dan visualisasi. Observasi untuk mengetahui
ciri khas tokoh Begawan Mintaraga dari segi visual maupun sifat yang melekat. Eksperimentasi alat dan bahan yang digunakan
untuk melukis. Visualisasi, konversi konsep menjadi lukisan.Setelah pembahasan dan proses visualisasi maka dapat
disimpulkan bahwa: 1) Konsep penciptaan lukisan adalah visualisasi tokoh wayang purwa Begawan Mintaraga cerita Arjuna
Wiwaha ke dalam lukisan dekoratif dengan penyederhanaan dari bentuk aslinya dan penambahan tekstur serat fiber, agar lebih
bisa diterima masyarakat sekarang sebagai upaya untuk melestarikan seni tradisi lokal. 2) Tema lukisan adalah penggalan-
penggalan cerita Arjuna Wiwaha yang ditampilkan dalam lukisan dekoratif gaya penulis sendiri. 3) Teknik penggambaran
objek dikerjakan secara dekoratif menggunakan teknik opaque dengan penambahan serat fiber sebagai tekstur. 4) Bentuk
lukisan yang dihasilkan adalah sembilan lukisan dekoratif dengan tokoh utama Begawan Mintaraga. Kesembilan lukisan
tersebut yaitu: “Manunggal” (100cm x 145cm), “Gandewa” (100cm x 125cm), “Pashupatastra” (100cm x 125cm), “Prabu
Niwatakawaca Gugur” (100cm x 150cm), “Mamangmurka Gugur” (90cm x 140cm), “Gelar Prabu Kiritin” (100cm x
100cm), “Uwos” (100cm x 100cm), “Tanding” (90cm x 150cm), “7 Widodari” (110cm x 160cm).
Penulisan tugas akhir karya seni ini bertujuan untuk mendeskripsikan konsep penciptaan, tema, teknik dan bentuk
lukisan dengan judul Tokoh Begawan Mintaraga Cerita Arjuna Wiwaha Sebagai Inspirasi Penciptaan Lukisan.Metode yang
digunakan dalam penciptaan lukisan adalah metode observasi, eksperimentasi, dan visualisasi. Observasi untuk mengetahui
ciri khas tokoh Begawan Mintaraga dari segi visual maupun sifat yang melekat. Eksperimentasi alat dan bahan yang digunakan
untuk melukis. Visualisasi, konversi konsep menjadi lukisan.Setelah pembahasan dan proses visualisasi maka dapat
disimpulkan bahwa: 1) Konsep penciptaan lukisan adalah visualisasi tokoh wayang purwa Begawan Mintaraga cerita Arjuna
Wiwaha ke dalam lukisan dekoratif dengan penyederhanaan dari bentuk aslinya dan penambahan tekstur serat fiber, agar lebih
bisa diterima masyarakat sekarang sebagai upaya untuk melestarikan seni tradisi lokal. 2) Tema lukisan adalah penggalan-
penggalan cerita Arjuna Wiwaha yang ditampilkan dalam lukisan dekoratif gaya penulis sendiri. 3) Teknik penggambaran
objek dikerjakan secara dekoratif menggunakan teknik opaque dengan penambahan serat fiber sebagai tekstur. 4) Bentuk
lukisan yang dihasilkan adalah sembilan lukisan dekoratif dengan tokoh utama Begawan Mintaraga. Kesembilan lukisan
tersebut yaitu: “Manunggal” (100cm x 145cm), “Gandewa” (100cm x 125cm), “Pashupatastra” (100cm x 125cm), “Prabu
Niwatakawaca Gugur” (100cm x 150cm), “Mamangmurka Gugur” (90cm x 140cm), “Gelar Prabu Kiritin” (100cm x
100cm), “Uwos” (100cm x 100cm), “Tanding” (90cm x 150cm), “7 Widodari” (110cm x 160cm).
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)Refbacks
- There are currently no refbacks.