GRUP CAMPURSARI GUNUNGKIDUL (CSGK) MAJU LANCAR (1993-2002)

Abstract

Musik Jawa merupakan salah satu hasil kebudayaan yang mulai ditinggalkan oleh sebagian generasi muda di era 60-an. Alasan tersebut mendorong Manthou’s menciptakan musik campursari. Grup musik campursari yang pertama kali muncul adalah grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar pimpinan Manthou’s. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) latar belakang didirikan grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar (1993) (2) karya, kontribusi, penghargaan, dan pencapaiaan grup CSGK Maju Lancar (1993-2002) dan (3) kemunduran grup CSGK Maju Lancar (2000-2002).

                Penelitian ini merupakan jenis penelitian sejarah oleh Kuntowijoyo yang terdiri dari lima tahapan. (1) Pemilihan topik yang akan diteliti berdasarkan kedekatan emosional dan intelektual. (2) Pengumpulan sumber baik primer maupun sekunder. (3) Verifikasi atau kritik sumber baik kritik ekstern atau intern. (4) Interpretasi untuk menafsirkan fakta-fakta sejarah yang ditemukan setelah di Verifikasi. (5) Historiografi atau penulisan sejarah.

                Hasil penelitian ini adalah (1) Latar belakang didirikan grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar (1993) yaitu keresahan Manthou’s terhadap musik Jawa yang tinggalkan oleh generasi muda di era 60-an dan alasan ekonomi keluarganya. Manthou’s, seniman musik kemudian mencoba menggabungkan unsur instrumen pentatonis dan diatonis dan menghasilkan musik campursari. Selanjutnya, Manthou’s mendirikan grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar sebagai wadahnya. (2) Karya, kontribusi, penghargaan dan pencapaian grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar (1993-2002) ditandai dengan karya-karyanya yang terdiri dari delapan album. Berdasarkan maknanya, karya grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar, dapat dibagi menjadi empat tema. Tema tersebut antara lain: cinta, pariwisata, sosial, dan dolanan/lagu jenaka. Kontribusi grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar meliputi bidang kebudayaan, sosial, dan ekonomi. Melalui kontribusinya tersebut, grup ini memperoleh berbagai penghargaan dan pencapaian pementasan di dalam dan luar negeri (3) Kemunduran grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar (2000-2002) disebabkan hambatan-hambatan. Kemunduran grup Campursari Gunungkidul (CSGK) Maju Lancar ditandaidengan pecahnya grup ini menjadi beberapa grup campursari yaitu Campursari Segoro Kidul, Edy Laras, dan Sido Rukun Gunungkidul (SRG