EFEKTIVITAS TAKTIK TRIPLE THREAT TIM PUTRA BOLA BASKET KOTA YOGYAKARTA PADA PEKAN OLAHRAGA DAERAH (PORDA) DIY TAHUN 2017
Abstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui triple threat selalu dilakukan dan seberapa
efektif pelaksanaan triple threat Tim putra Bola Basket Kota Yogyakarta pada PORDA 2017.
Metode yang digunakan adalah survei dengan teknik pengumpulan data menggunakan
pengamatan (observasi) dan analisis dokumen (video). Metode survey adalah penyelidikan yang
diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dan gejala-gejala yang ada dan mencari kekurangankekurangan
secara factual (Suharsimi Arikunto, 2006: 56). Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui seberapa besar efektivitas taktik triple threat tim putra bola basket KotaYogyakarta
pada Pekan Olahraga Daerah (PORDA) DIY tahun 2017.Hasil penelitian menunjukkan tingkat
efektivitas taktik triple threat Tim putra Bola Basket Kota Yogyakarta sebagian besar lebih
efektif dengan melakukan catching total skor 6069 dengan nilai rata-rata 1213 dan rata-rata
prosentase 98,25%, sedangkan hasil yang paling kecil adalah shooting total skor 624 dengan
nilai rata-rata 124 dan rata-rata prosentase 57,74%. Hasil tersebut dapat diartikan bahwa teknik
dasar catching merupakan tindakan yang paling sering dilakukan oleh pemain, saat posisi
nyaman dapat melakukan berbagai gerakan yang dapat dianggap sebagai ancaman bagi lawan,
akan tetapi catching lebih sering dilakukan hal tersebut dikarenakan saat menangkap bola lebih
efektif dan nyaman dilakukan oleh pemain, dibandingkan pada teknik lainya.
Kata Kunci : Efektivitas, Triple Threat.
Abstract
This research aim to know triple threat always done and how effective implementation of
triple threat of Yogyakarta men’s basketball team on PORDA 2017. The method used is survey
with data collection techniques using observation and video document analysis. Survey method
is an investigation that is held to obtain the facts and symptoms that exist and look for
deficiencies in factual (Suharsimi Arikunto, 2006: 56). This study aims to find out how much the
effectiveness of triple threat tactics of Yogyakarta men’s basketball team on Pekan Olahraga
Daerah (PORDA) 2017. The result of this study shw the effectiveness of triple threat tactics of
the Yogyakarta men’s basketball team, most are more effective by catching with a score of 6069
with an average value of 1213 and the average percentage of 98,25%, while the smallest result is
shooting with a score of 624 with an average value of 124 and average procentage of 57,74%.
These result can be interpreted that the basic technique of catching is the action most often
performed by players, when comfortable position can perform a variety of movements that are
considered as a threat for vounterinsurers, but catching is more often done it is because when
catching the ball is more effective and comfortabke done by players, compared to other
techniques.
Key Words: Effectiveness, Triple Threat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui triple threat selalu dilakukan dan seberapa
efektif pelaksanaan triple threat Tim putra Bola Basket Kota Yogyakarta pada PORDA 2017.
Metode yang digunakan adalah survei dengan teknik pengumpulan data menggunakan
pengamatan (observasi) dan analisis dokumen (video). Metode survey adalah penyelidikan yang
diadakan untuk memperoleh fakta-fakta dan gejala-gejala yang ada dan mencari kekurangankekurangan
secara factual (Suharsimi Arikunto, 2006: 56). Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui seberapa besar efektivitas taktik triple threat tim putra bola basket KotaYogyakarta
pada Pekan Olahraga Daerah (PORDA) DIY tahun 2017.Hasil penelitian menunjukkan tingkat
efektivitas taktik triple threat Tim putra Bola Basket Kota Yogyakarta sebagian besar lebih
efektif dengan melakukan catching total skor 6069 dengan nilai rata-rata 1213 dan rata-rata
prosentase 98,25%, sedangkan hasil yang paling kecil adalah shooting total skor 624 dengan
nilai rata-rata 124 dan rata-rata prosentase 57,74%. Hasil tersebut dapat diartikan bahwa teknik
dasar catching merupakan tindakan yang paling sering dilakukan oleh pemain, saat posisi
nyaman dapat melakukan berbagai gerakan yang dapat dianggap sebagai ancaman bagi lawan,
akan tetapi catching lebih sering dilakukan hal tersebut dikarenakan saat menangkap bola lebih
efektif dan nyaman dilakukan oleh pemain, dibandingkan pada teknik lainya.
Kata Kunci : Efektivitas, Triple Threat.
Abstract
This research aim to know triple threat always done and how effective implementation of
triple threat of Yogyakarta men’s basketball team on PORDA 2017. The method used is survey
with data collection techniques using observation and video document analysis. Survey method
is an investigation that is held to obtain the facts and symptoms that exist and look for
deficiencies in factual (Suharsimi Arikunto, 2006: 56). This study aims to find out how much the
effectiveness of triple threat tactics of Yogyakarta men’s basketball team on Pekan Olahraga
Daerah (PORDA) 2017. The result of this study shw the effectiveness of triple threat tactics of
the Yogyakarta men’s basketball team, most are more effective by catching with a score of 6069
with an average value of 1213 and the average percentage of 98,25%, while the smallest result is
shooting with a score of 624 with an average value of 124 and average procentage of 57,74%.
These result can be interpreted that the basic technique of catching is the action most often
performed by players, when comfortable position can perform a variety of movements that are
considered as a threat for vounterinsurers, but catching is more often done it is because when
catching the ball is more effective and comfortabke done by players, compared to other
techniques.
Key Words: Effectiveness, Triple Threat.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.