MANAJEMEN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI ANAK TUNAGRAHITA DI SEKOLAH LUAR BIASA PEMBINA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Abstract

Abstrak
Masalah dalam penelitian ini adalah belum diketahuinya manajemen pembelajaran pendidikan
jasmani anak tunagrahita di Sekolah Luar Biasa Pembina Daerah Istimewa Yogyakarta. Tujuan penelitian
ini untuk mengetahui manajemen pembelajaran pendidikan jasmani anak tunagrahita di Sekolah Luar
Biasa Pembina Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan penyajian data secara naratif.
Subjek dalam penelitian ini adalah guru pendidikan jasmani Sekolah Luar Biasa Pembina Daerah
Istimewa Yogyakarta. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket terbuka, dengan
teknik pengumpulan data menggunakan wawancara. Penelitian ini menggunakan analisa data berdasarkan
model analisa interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman (Sugiyono, 2007: 246)..  
Berdasarkan hasil penelitian di atas diketahui Pada langkah perencanaan guru telah membuat
perangkat pembelajaran dengan baik, dari prota, promes, silabus dan RPP. Pada tahap pelaksanaan guru
telah melaksanakan poses pembelajaran dengan sangat baik, guru mampu mengelola kelas dan mampu
mengelola sarana dan prasarana dengan baik. Sedangkan hasil pada evaluasi guru selalu  memberikan tes,
yaitu pretes, tes ulangan harian,  tes ulangan tengah semester dan tes ulangan akhir semester.
Kata kunci : manajemen, pembelajaran Penjas, anak tunagrahita


THE MANAGEMENT OF PHYSICAL EDUCATION LEARNING FOR MENTALLY
HANDICAPPED CHILDREN AT PEMBINA SPECIAL NEEDS SCHOOL, YOGYAKARTA
SPECIAL REGION

Abstract
The research problam is that the management of physical education learning for mentally
handicapped children at Pembina Special Needs School, Yogyakarta Special Region, has not been
investigated. This study aims to investigate the management of physical education learning for mentally
handicapped children at Pembna Special Needs School, Yogyakarta Special Region.  
This was a aqualitative descriptive study in which the data were naratively presented. The research
subjects were physical education teachers at Pembina Special Needs School, Yogyakarta Special Region.
The research instrument was an open-ended questionnaire and the data collecting technique was an
interview. The data analysis used the interactive analysis model developed by Miles and Huberman
(Sugiyono, 2007: 246).
The result of the study are as follows. In the planning step, the teachers have made the learning
kits well, including the annual program, semesterprogram, syllabus, and lesson plans. In the
implementation step, they have implemented the learning process very well; they are capable of managing
the class and infrastructure facilities well. Meanwhile, for the outcomes, they always administer tests,
namely the pretest, formative tests, mid-semester test, and posttest.
Keywords: management of physical education learning, mentally handicapped children