PELAKSANAAN PROGAM 7KDI SD NEGERI KRAPYAK ARGOREJO KECAMATAN SEDAYU KABUPATEN BANTUL
Abstract
ABSTRAK
Permasalahan dalam penelitian ini adalah seperti apa pelaksanaan progam 7K (Keamanan, Kebersihan, Keimanan,
Kekeluargaan, Kerindangan, Kerapian dan Keindahan) di SD
Negeri Krapyak Argorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul, yang berlangsung disekolah tersebut dan seperti apa tanggapan siswa disekolah tersebut tentang adanya 7K disekolah mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan 7K di SD Negeri Krapyak Argorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul dan tanggapan siswa kelas V dan VI tentang 7K tersebut disekolah mereka. Penelitian ini merupakan
penelitian diskriptif kuantitatif,dengan menggunakan metode survey dan observasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V dan VI SD Negeri Krapyak Argorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul dengan jumlah
siswa 59 siswa. Sample dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari anggota populasi, sehingga peneliti ini adalah peneliti populasi. Instrumen yang digunakan berupa
angket, dengan uji validitas instrument menggunakan rumus
Product Moment dari Kurl Preson serta uji Reliabilitas instrument menggunakan Alpha Cronbach. Teknik analisi data menggunakan analisis deskriptif yang dituangkan
dalam bentuk presentase, dalam SD Negeri Krapyak Argorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul.. Berdasarkan penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa SD Neneri
Krapyak adalah sekolah yang baik, tertib, bersih, rapi, penataan ruangan kelas, penataan ruangan kantor, ruangan kepala sekolah, perpustakaan, lab computer, koperasi
sekolah dan kantin cukup layak untuk keberlangsungan belajar mengajar, untuk halaman sekolah dan tempat
parkir sepeda/ sepeda motor sudah rapi, untuk kerindangan terdapat tanaman hias didepan kelas masingmasing untuk pohon hanya ada pohon sejenis pakis tinggi. Meskipun
halaman luas untuk pembelajaranhalaman hanya untuk pemanasan saja untuk inti pembelajaran biasanya
dilaksanakan dilapangan tengah kampung agar bisa menyatu dengan alam sekitar dan masyarakat sekitar. Siswa melaksanaakan progam 7K belum maksimal karena siswa belum sepenuhnya sadar akan pemahaman
keamanan diri sendiri dan lingkungan sekitar karena siswa menyimpan seragam sebelum berolahraga tidak
disimpan dengan baik, kemudian siswa belum sepenuhnya mengerti merawat tanaman hias dengan baik yang berada didepan kelas mereka. Jadi secara keseluruhan siswa cukup
baik dalam melaksanakan progam 7K tersebut meskipun belum secara maksimal, masih perlu diberikan pembelajaran sejak kelas 1 dan seterusnya secara terus-menerus agar siswa sadar dan paham betul akan pentingnya progam 7K disekolah mereka.
Kata kunci: Pelaksanaan, 7K (Keamanan, Kebersihan, Keimanan,Kekeluargaan, Kerindangan, Kerapian dan Keindahan), di Sekolah Dasar.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah seperti apa pelaksanaan progam 7K (Keamanan, Kebersihan, Keimanan,
Kekeluargaan, Kerindangan, Kerapian dan Keindahan) di SD
Negeri Krapyak Argorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul, yang berlangsung disekolah tersebut dan seperti apa tanggapan siswa disekolah tersebut tentang adanya 7K disekolah mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan 7K di SD Negeri Krapyak Argorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul dan tanggapan siswa kelas V dan VI tentang 7K tersebut disekolah mereka. Penelitian ini merupakan
penelitian diskriptif kuantitatif,dengan menggunakan metode survey dan observasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V dan VI SD Negeri Krapyak Argorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul dengan jumlah
siswa 59 siswa. Sample dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari anggota populasi, sehingga peneliti ini adalah peneliti populasi. Instrumen yang digunakan berupa
angket, dengan uji validitas instrument menggunakan rumus
Product Moment dari Kurl Preson serta uji Reliabilitas instrument menggunakan Alpha Cronbach. Teknik analisi data menggunakan analisis deskriptif yang dituangkan
dalam bentuk presentase, dalam SD Negeri Krapyak Argorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul.. Berdasarkan penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa SD Neneri
Krapyak adalah sekolah yang baik, tertib, bersih, rapi, penataan ruangan kelas, penataan ruangan kantor, ruangan kepala sekolah, perpustakaan, lab computer, koperasi
sekolah dan kantin cukup layak untuk keberlangsungan belajar mengajar, untuk halaman sekolah dan tempat
parkir sepeda/ sepeda motor sudah rapi, untuk kerindangan terdapat tanaman hias didepan kelas masingmasing untuk pohon hanya ada pohon sejenis pakis tinggi. Meskipun
halaman luas untuk pembelajaranhalaman hanya untuk pemanasan saja untuk inti pembelajaran biasanya
dilaksanakan dilapangan tengah kampung agar bisa menyatu dengan alam sekitar dan masyarakat sekitar. Siswa melaksanaakan progam 7K belum maksimal karena siswa belum sepenuhnya sadar akan pemahaman
keamanan diri sendiri dan lingkungan sekitar karena siswa menyimpan seragam sebelum berolahraga tidak
disimpan dengan baik, kemudian siswa belum sepenuhnya mengerti merawat tanaman hias dengan baik yang berada didepan kelas mereka. Jadi secara keseluruhan siswa cukup
baik dalam melaksanakan progam 7K tersebut meskipun belum secara maksimal, masih perlu diberikan pembelajaran sejak kelas 1 dan seterusnya secara terus-menerus agar siswa sadar dan paham betul akan pentingnya progam 7K disekolah mereka.
Kata kunci: Pelaksanaan, 7K (Keamanan, Kebersihan, Keimanan,Kekeluargaan, Kerindangan, Kerapian dan Keindahan), di Sekolah Dasar.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.