TINGKAT KESULITAN DALAM PEMBELAJARAN GULING BELAKANG SISWA KELAS V SD NEGERI KOTAGEDE 1 KECAMATAN KOTAGEDE KOTA YOGYAKARTA LEVEL OF DIFFICULTY IN BACK ROLL LEARNING OF GRADE V STUDENT IN SD NEGERI KOTAGEDE 1 KOTAGEDE DISTRICT YOGYAKARTA CITY
Pamuji Sukoco, , Indonesia
Abstract
Abstrak
Permasalahan dalam penelitian ini adalah terdapat siswa yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran guling belakang
selain itu guru juga belum dapat menerapkan pembelajaran senam lantai guling belakang sesuai kurikulum K13. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan dalam pembelajaran senam lantai guling belakang siswa kelas V SD Negeri Kotagede 1
Kecamatan Kotagede Kota Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode survei dan teknik pengambilan datanya menggunakan angket.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Kotagede 1. Sebanyak 60 siswa. Uji validitas instrumen
menggunakan korelasi bagian total dan uji reliabilitas instrumen menggunkan rumus Alpha Cronbach. Teknik analisis data
menggunakan analisis deskriptif yang dituangkan dalam bentuk persentase tingkat kesulitan dalam pembelajaran senam lantai guling
belakang siswa kelas V SD Negeri Kotagede 1 Kota Yogyakarta.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kesulitan siswa kelas V dalam pembelajaran senam lantai guling belakang
di SD N Kotagede 1 Kota Yogyakarta adalah terdapat 4 siswa (6,7%) yang mengalami kesulitan pembelajaran guling belakang pada
kategori sangat tidak sulit, 13 siswa (21,7%) berada pada kategori tidak sulit, 25 siswa (41,7%) berada pada kategori sedang, 12
siswa (20%) pada kategori sulit dan 6 siswa (10%) pada kategori sangat sulit. Apabila di lihat dari frekuensi tiap kategori, dapat
disimpulkan bahwa kesulitan pembelajaran guling belakang siswa memiliki tingkat kesulitan pada kategori sedang dalam
pembelajaran senam guling belakang.
Kata kunci: kesulitan, siswa, kategori, sedang
Abstract
The problem of the research is that there are students who have difficulty in the back roll learning, moreover, the teacher
also cannot apply the learning of back roll gymnastics learning according to K13 curriculum. The research intends to determine the
level of difficulty in back roll gymnastics learning of Grade V students in SD Negeri (State Elementary School) Kotagede 1 District
Kotagede Yogyakarta.
This research was descriptive research with survey method and data collection technique using questionnaire. The
population of the research was all grade V students in SD Negeri Kotagede 1 of 60 students. Instrument validity test used total
section correlation and instrument reliability test used Cronbach Alpha formula. The data analysis technique employed descriptive
analysis presented in the form of percentage of difficulty level in back roll gymnastics learning of Grade V students in SD Negeri
Kotagede 1 Yogyakarta City.
The research results indicate that the level of difficulty of Grade V students in back roll gymnastics learning in SD N
Kotagede 1 Kota Yogyakarta is; 4 students (6.7%) having back roll gymnastics learning difficulty on the not very difficult category,
13 students (21.7%) on the not difficult category, 25 students (41.7%) in medium category, 12 students (20%) in difficult category,
and 6 students (10%) in very difficult category. When viewed from the frequency of each category, it can be concluded that the
difficulty of the back roll learning of students has medium difficulty degree category in back roll gymnastics learning.
Keywords: difficulty, student, category, medium
Permasalahan dalam penelitian ini adalah terdapat siswa yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran guling belakang
selain itu guru juga belum dapat menerapkan pembelajaran senam lantai guling belakang sesuai kurikulum K13. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan dalam pembelajaran senam lantai guling belakang siswa kelas V SD Negeri Kotagede 1
Kecamatan Kotagede Kota Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode survei dan teknik pengambilan datanya menggunakan angket.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Kotagede 1. Sebanyak 60 siswa. Uji validitas instrumen
menggunakan korelasi bagian total dan uji reliabilitas instrumen menggunkan rumus Alpha Cronbach. Teknik analisis data
menggunakan analisis deskriptif yang dituangkan dalam bentuk persentase tingkat kesulitan dalam pembelajaran senam lantai guling
belakang siswa kelas V SD Negeri Kotagede 1 Kota Yogyakarta.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kesulitan siswa kelas V dalam pembelajaran senam lantai guling belakang
di SD N Kotagede 1 Kota Yogyakarta adalah terdapat 4 siswa (6,7%) yang mengalami kesulitan pembelajaran guling belakang pada
kategori sangat tidak sulit, 13 siswa (21,7%) berada pada kategori tidak sulit, 25 siswa (41,7%) berada pada kategori sedang, 12
siswa (20%) pada kategori sulit dan 6 siswa (10%) pada kategori sangat sulit. Apabila di lihat dari frekuensi tiap kategori, dapat
disimpulkan bahwa kesulitan pembelajaran guling belakang siswa memiliki tingkat kesulitan pada kategori sedang dalam
pembelajaran senam guling belakang.
Kata kunci: kesulitan, siswa, kategori, sedang
Abstract
The problem of the research is that there are students who have difficulty in the back roll learning, moreover, the teacher
also cannot apply the learning of back roll gymnastics learning according to K13 curriculum. The research intends to determine the
level of difficulty in back roll gymnastics learning of Grade V students in SD Negeri (State Elementary School) Kotagede 1 District
Kotagede Yogyakarta.
This research was descriptive research with survey method and data collection technique using questionnaire. The
population of the research was all grade V students in SD Negeri Kotagede 1 of 60 students. Instrument validity test used total
section correlation and instrument reliability test used Cronbach Alpha formula. The data analysis technique employed descriptive
analysis presented in the form of percentage of difficulty level in back roll gymnastics learning of Grade V students in SD Negeri
Kotagede 1 Yogyakarta City.
The research results indicate that the level of difficulty of Grade V students in back roll gymnastics learning in SD N
Kotagede 1 Kota Yogyakarta is; 4 students (6.7%) having back roll gymnastics learning difficulty on the not very difficult category,
13 students (21.7%) on the not difficult category, 25 students (41.7%) in medium category, 12 students (20%) in difficult category,
and 6 students (10%) in very difficult category. When viewed from the frequency of each category, it can be concluded that the
difficulty of the back roll learning of students has medium difficulty degree category in back roll gymnastics learning.
Keywords: difficulty, student, category, medium
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.