KETERLAKSANAAN PERMAINAN TRADISIONAL DALAM PEMBELAJARAN PENJASORKES DI SEKOLAH DASAR SE-KOTAYOGYAKARTA SELATAN TAHUN AJARAN 2016/2017

Abstract

Abstrak  
Permasalahan penelitian ini adalah adanya guru penjasorkes di beberapa SD belum
menggunakan permainan tradisional dalam pembelajaran penjasorkes. Tujuanannya untuk mengetahui
apa saja permainan tradisional yang masih digunakan oleh guru Penjasorkes terhadap siswa dalam
pembelajaran Penjasorkes di Sekolah Dasar se-Kota Yogyakarta Selatan tahun ajaran 2016/2017.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Variabel penelitian yaitu keterlaksanaan
permainan tradisional dalam pembelajaran Penjasorkes. Subjek penelitian adalah guru Penjasorkes
berjumlah 37 guru di Sekolah Dasar di Yogyakarta Selatan. Instrumen penelitian ini menggunakan
angket yang sudah valid milik Ade Ayu sejumlah 20 butir pernyataan. Uji reliabilitas sebesar 0,760
sehingga instrumen reliabel. Teknik analisis data menggunakan deskriptif dengan persentase. Hasil
penelitian pada faktor permainan tradisional secara keseluruhan terlaksana dengan persentase rata-rata
77,03% dan tidak terlaksana dengan rata-rata persentase 22,97%
Kata Kunci: keterlaksanaan, permainan tradisionl, pembelajaran penjasorkes.
Abstract
The problem in this research is the preference of the physical education, sport, and health
teachers in several elementary schools not using traditional games in Penjasorkes learning. This
research aims to know what are the traditional games that are still used by Penjasorkes teacher’s
against student in the implementation of Penjasorkes learning in South Yogyakarta of the school year
2016/2017. This research is a quantitative descriptive research. The research variable is the
feasibility of the traditional game in physical Penjasorkes learning. The subject of research is a
Penjasorkes teacher who numbered 37 teachers in elementary schools in Yogyakarta South.
Instruments of this research using a valid questionnaire belonging to the Ade Ayu which amount to 20
statements. The amount of reliabilities test is a 0,760 so the instrument is reliable. Data analysis
techniques in this research using descriptive percentage. The result of this research regarding the
realization of traditional games in Penjasorkes learning at elementary schools in South Yogyakarta of
the school year 2016/2017. On a factor in the traditional games happen with the percentage an
average of 77,03% and don’t happen with the percentage an average of 22,97%.
Keywords:  Implementataion, Traditional Games, Penjasorkes Learning.