MODEL PENGAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS VII SMP NEGERI 2 BANTUL

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan model pengajaran bahasa Indonesia kelas VII di SMP Negeri 2 Bantul. Klasifikasi model pengajaran yang digunakan adalah model pengajaran menurut Bruce Joyce. Bruce Joyce mengklasifikasikan model pengajaran menjadi beberapa kelompok, yakni model pengajaran memproses informasi, kelompok model pengajaran sosial, kelompok model pengajaran personal, dan kelompok model pengajaran sistem perilaku. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian, yakni guru mata pelajaran bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 2 Bantul. Objek penelitian ini adalah model pengajaran yang digunakan oleh guru mata pelajaran bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 2 Bantul. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen dalam penelitian ini adalah Human Instrument yang dilengkapi dengan pedoman observasi, pedoman wawancara, dan pedoman dokumentasi. Teknik analisis data melalui tiga tahapan, yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Keabsahan data dilakukan dengan meningkatkan ketekunan dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru mata pelajaran bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 2 Bantul menggunakan model pengajaran sesuai dengan klasifikasi menurut Bruce Joyce. Model pengajaran yang digunakan adalah model pengajaran berpikir induktif, mitra dalam pembelajaran, pengajaran tanpa arahan, advance organizer, meningkatkan diri melalui prestasi, penemuan konsep, sinektik, dan mnemonik. Dari model pengajaran yang telah digunakan oleh guru bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 2 Bantul, model pengajaran yang paling sering digunakan dalam proses pembelajaran yaitu model pengajaran berpikir induktif yang dikolaborasikan dengan model pengajaran mitra dalam pembelajaran.

Kata kunci : model pengajaran, model pengajaran memproses informasi, kelompok model pengajaran sosial, kelompok model pengajaran personal, kelompok model pengajaran sistem perilaku