PENERAPAN SISTEM KAIZEN DALAM MENEJEMAN BENGKEL TERHADAP PENINGKATAN KINERJA BENGKEL SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

Ardy Hudhatama, Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif FT UNY

Abstract


Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kondisi sarana dan prasarana serta penerapan 5S pilar sistem kaizen di bengkel Jurusan Teknik Kendaraan Ringan si SMK Negeri 2 Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan variable bebas yaitu penerapan sistem kaizen dalam manajemen bengkel sekolah menengah kejuruan. Subjek penelitian ini adalah semua pengelola bengkel praktik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelayakan kondisi bengkel praktik dilihat dari aspek sarana dan prasarana termasuk dalam kategori baik. Penerapan kaizen pada bengkel Jurusan Teknik Kendaraan Ringan di SMK Negeri 2 Yogyakarta sudah terlaksana dengan baik ditinjau dari pelaksanaan pilar kaizen yang berupa 5S terlaksana secara efisien dan efektif. Hal tersebut terlihat dari penerapan 5 indikator kondisi bengkel praktik berdasarkan 5S yang telah diterapkan oleh pihak sekolah. Yang pertama Seiri,Seiton, Seiso, dan Shitsuke. Hal ini dinilai dari rata-rata pelaksanaanya merupakan kategori Sangat Baik dengan nilai rata-rata 92,22 % dari kegiatan kaizen di SMK Negeri 2 Yogyakarta. Kata kunci : kaizen, 5s, bengkel.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.