PARTISIPASI INDUSTRI OTOMOTIF DALAM IMPLEMENTASI WORK BASED LEARNING DI SMK DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
Herminanto Sofyan, Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif FT UNY
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi industri otomotif pada implementasi WBL dalam bentuk prakerin meliputi: (1) partisipasi industri dalam program prakerin, (2) pola kerjasama industri dan SMK, (3) pengelolaan pembelajaran siswa di industri, (4) kendala yang dihadapi industri, (5) umpan balik dari industri beserta manfaatnya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Dari hasil penelitian diperoleh partisipasi industri otomotif dalam pelaksanaan prakerin sudah baik sebesar 90%. Pola kerjasama kemitraan industri dengan SMK kurang baik yaitu 50% yang ditetapkan bersama antara kedua belah pihak. MOU antara industri dan SMK tidak baik yaitu 33,33%. Pengelolaan pembelajaran prakerin di industri sudah baik yaitu 87,04%. Kendala yang dihadapi industri yaitu kendala dalam menerima meliputi waktu pelaksanaan prakerin yang bersamaan, kuota yang terbatas, kurangnya motivasi siswa, dan kurangnya kompetensi siswa. Sedangkan dalam memberikan pembelajaran meliputi kurangnya kompetensi siswa, kurangnya motivasi siswa dan terbatasnya waktu pembimbingan. Umpan balik pengelola industri yaitu meningkatkan bekal kompetensi siswa, menyesuaikan kurikulum, membentuk forum yang beranggotakan SMK dan industri, penambahan dan fleksibilitas waktu prakerin, dan meningkatkan monitoring. Manfaat yang diperoleh industri yaitu terbantu dalam pekerjaan dan membantu pelaksanaan CSR. Kata kunci: partisipasi industri, work based learning, dan praktik kerja industri
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.