PENDIDIKAN PARTISIPATIF PADA KOMUNITAS BELAJAR QARYAH THAYYIBAH SALATIGA

Abstract

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kebijakan pendidikan dalam praktik pendidikan partisipatif pada Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah Salatiga dari faktor tujuan, faktor peserta didik, faktor pendidik, faktor alat-alat, faktor lingkungan, serta pengalaman belajar dan output. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan telaah dokumen. Keabsahan data dengan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data menggunakan teknik analisis Miles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tujuan pendidikan lebih menekankan pada esensi belajar dengan memberikan kemerdekaan inteligensia kepada peserta didik untuk mencari dan menemukan potensi diri guna meningkatkan kualitas hidup agar bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan. (2) Faktor Peserta Didik, pembelajaran yang children centered terlihat dari peserta didik sebagai subjek diberikan hak seutuhnya dalam kegiatan pembelajaran. (3) Faktor Pendidik, relasi yang terjadi dalam interaksi edukatif antara pendidik dan peserta didik memiliki hubungan yang bersifat horizontal dimana keduanya memiliki posisi yang setara dalam proses pembelajaran. (4) Faktor Alat-alat, kurikulum dan materi pembelajaran dibuat, dilaksanakan, dan dievaluasi bersama-sama. (5) Faktor Lingkungan, atmosfer belajar yang membuat nyaman dalam proses pembelajaran. (6) Pengalaman belajar dan output disatu sisi mengembangkan kemerdekaan yang bertanggung jawab namun disisi lain beberapa peserta didik masih belum memahami kemerdekaan secara bertanggung jawab. Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah bertujuan untuk lebih menekankan pada substansi belajar namun juga mengikuti kebijakan negara dalam legal formal ijazah kesetaraan sehingga masih terdapat dilema antara kebijakan pendidikan dengan penyelenggaraan pendidikan alternatif di Komunitas Belajar Qaryah Thayyibah yang belum otonom murni.
Kata Kunci: pendidikan partisipatif, komunitas belajar.

Abstract
This research aims to describe education policy in participatory educational practice in the Learning Community Qaryah Thayyibah Salatiga from goal factor, student factor, educator factor, media factor, environmental factor, and learning and output experience.This research uses qualitative descriptive research approach. Data collection techniques use observation, interviews, and document review. Data validity with source triangulation and technique triangulation. Data analysis using Miles and Huberman analysis technique. The results showed that: (1) The purpose of education is more emphasis on the essence of learning by giving intelligence independence to learners to seek and find the potential of self in order to improve the quality of life to benefit the community and the environment. (2) Student Factor, learning centered children seen from the learners as subjects given full rights in learning activities. (3) Educator Factor, the relation that occurs in educational interaction between educator and learner has horizontal relationship which both have equal position in learning process. (4) Media factors, curriculum and learning materials are created, implemented, and evaluated together. (5) Environmental Factors, learning atmosphere that makes it comfortable in the learning process. (6) Learning experiences and outputs on the one hand develop responsible independence but on the other hand some learners still do not understand independence responsibly. The Qaryah Thayyibah Learning Community aims to emphasize the substance of learning but also to follow the state policy in the formal legal certificate of equivalence so that there is still a dilemma between education policy and the provision of alternative education in Learning Community Qaryah Thayyibah which has not been purely autonomous.
Keywords: participatory education, learning community.