PENDIDIKAN PELESTARIAN BUDAYA LOKAL PADA MASYARAKAT PENGRAJIN WAYANG DI DUSUN KARANGASEM WUKIRSARI IMOGIRI BANTUL

Galuh Retno Nugraheni

Abstract


Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pendidikan pelestarian budaya lokal pada masyarakat
pengrajin wayang di Dusun Karangasem-Wukirsari. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif deskriptif.
Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi teknik observasi (observation),
wawancara (interview), dan dokumentasi (documentation). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah analisa data kualitatif-naturalistik. Untuk menyajikan data tersebut agar lebih bermakna dan mudah
dipahami, maka Miles dan Huberman membagi langkah analisis data menjadi tiga bagian yaitu: reduksi data (data
reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan dan verifikasi data (conclusions drawing and
verifying).
Dari hasil penelitian ini dapat dikrtahui bahwa latar belakang pendidikan pelestarian budaya lokalnya
berawal dari nenek moyangnya seorang Abdi Dalem Kraton Yogyakarta yang merupakan penduduk asli
Karangasem yang kemudian disuruh membuat wayang oleh sang Raja, dan ternyata Abdi Dalem tersebut bisa
melakukannya dengan hasil yang memuaskan. Proses pendidikan pelestarian budaya lokalnya melalui keluarga.
Bentuk pendidikan pelestarian budaya lokalnya melalui bahasa Jawa dalam proses pembelajarannya dan seni
pertunjukan wayang dan gamelan. Upaya pendidikan pelestarian budaya lokalnya melalui pelatihan tatah sungging,
pewarnaan dan pemasaran wayang di berbagai Sanggar Wayang yang ada di Dusun Karangasem. Faktor
pendukungnya meliputi fasilitas sanggar, dukungan orangtua, generasi muda yang aktif berkegiatan, link
pemasaran, Sarana dan prasarana yang memadai, gazebo. Faktor penghambatnya yaitu masih banyak generasi
muda yang terpengaruh budaya barat, sebagian kecil masyarakat memilih untuk tidak menekuni kerajinan wayang,
dan masih ada masyarakat yang tidak mau untuk diberikan pelatihan di sanggar secara gratis.
kata kunci : pelestarian, budaya lokal, wayang

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/sakp.v6i6.10117

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Statistik CounterĀ Web Analytics