HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN DAN POWER OTOT TUNGKAI DENGAN KETEPATAN SMASH DALAM PERMAINAN BULUTANGKIS SISWA SEKOLAH BULUTANGKIS MATARAM RAYA SLEMAN TAHUN 2016

Imam Setyawan

Abstract


Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan masih terlihat adanya beberapa kesalahan mendasar seperti pada gerakan badan saat memukul atau melakukan smash sehingga menyebabkan arah shuttlecock kurang akurat sehingga menguntungkan bagi kawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot lengan dan power otot tungkai dengan ketepatan smash dalam permainan bulutangkis siswa sekolah bulutangkis di PB Mataram Raya Sleman. Jenis penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Metode yang digunakan adalah survei, dengan teknik pengumpulan data menggunakan tes dan pengukuran. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa sekolah bulutangkis di PB Mataram Raya Sleman yang berjumlah 26 siswa putra dan merupakan penelitian populasi. Instrumen untuk mengukur kekuatan otot lengan yaitu menggunakan neraca pegas, untuk mengukur power tungkai menggunakan vertical jump, dan untuk mengukur ketepatan smash menggunakan tes kemampuan smash oleh Saleh Anasir (2010). Analisis data menggunakan uji korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot lengan dengan ketepatan smash siswa sekolah bulutangkis di PB Mataram Raya Sleman, dengan nilai rx1.y = 0,896 > r(0.05)(26) = 0,374. (2) Ada hubungan yang signifikan antara power otot tungkai dengan ketepatan smash siswa sekolah bulutangkis di PB Mataram Raya Sleman, dengan nilai rx2.y = 0,862 > r(0.05)(26) = 0,374. (3) Ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot lengan dan power otot tungkai dengan ketepatan smash siswa sekolah bulutangkis di PB Mataram Raya Sleman, dengan nilai F hitung 27,522 > F tabel pada taraf signifikansi 5% dan derajat kebebasan 2;23 yaitu 3,422, dan Ry(x1.x2) = 0,967 > R(0.05)(26) = 0,374. Kata kunci: kekuatan otot lengan, power otot tungkai, ketepatan smash Abstract This research was based on problems existing in some fundamental mistakes; such as the body movement when beating or smashing the shuttlecock. That kind of mistakes makes the direction of shuttlecock inaccurate, resulting advantages for the opponents. This research aims is to understand the relations between arm muscle strength and leg power muscle with smash accuracy in badminton game of the students in PB Mataram Raya Sleman. This type of research is a study merely correlational. The method used is the survey, with the techniques of collecting data using the test and measurement. Population in this research was 26 male students in PB Mataram Raya Sleman. Instrument used for measure the arm muscle power is using dynamometer and vertical jump used for measuring leg power. Smash accuracy measurement using Saleh Anasir (2010) Smash ability. Data analysis using correlation product moment test. The results showed that: (1) there was a significant correlation between the arm muscles power with smash accuracy in PB Mataram Raya Sleman the score was rx1.y = 0,896 > r(0.05)(26) = 0,374. (2) there was a significant correlation between the leg muscles power with smash accuracy in PB Mataram Raya Sleman the score was rx2.y = 0,862 > r(0.05)(26) = 0,374.(3) there was a significant correlation between arm muscle strength and leg muscle power with smash accuracy in PB Mataram Raya Sleman students, score value F calculate 27,522 > F table at 5% degree of signification and 5% degree of freedom 2;23 is 3,422, and Ry(x1.x2) = 0,967 > R(0.05)(26) = 0,374. Key words: Arm Muscle Power, leg Muscle power, smash accurac

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.