KONTRIBUSI MINAT KERJA DAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP KESIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA

Simholis Dwi Cahyono, Wagiran -

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi minat kerja dan bimbingan karir terhadap kesiapan memasuki dunia kerja. Populasi penelitian ex-post facto ini adalah seluruh siswa kelas XI Teknik Permesinan SMK N 2 Pengasih berjumlah 61 siswa. Sampel penelitian ditentukan sama dengan populasi. Data dianalisis menggunakan analisis regresi sederhana dan ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat kontribusi positif dan signifikan minat kerja dan bimbingan karir terhadap kesiapan memasuki dunia kerja dengan persamaan regresi Y= 36,84+0,36X1+0,22X2. Hal ini menunjukkan bahwa apabila skor minat kerja (X1) meningkat satu satuan, maka skor dari kesiapan kerja (Y) meningkat 0,36 dengan asumsi X2 tetap. Lebih jauh lagi, apabila skor bimbingan karir (X2) meningkat satu satuan, maka skor dari kesiapan kerja (Y) meningkat 0,22 dengan asumsi X1 tetap. Semakin tinggi minat kerja dan bimbingan karir maka semakin tinggi pula kesiapan siswa memasuki dunia kerja.

This study aimed to know the contribution of work interest and career guidance to the readiness to entering the word of work. The population of this ex-post facto study were 61 students of XI grade of Machining Technique SMK N 2 Pengasih. Sampel is equal to the population. Data were analyzed with simple and multiple regression. The result of this study shows that positive and significant contribution of work interest and career guidance to the readiness of working, with the regression equation Y= 36,84 + 0,36X1+ 0,22X2. This indicates that any increase of the work interest (X1) by one unit then the working readiness (Y) increased 0,36  by assuming X2 fixed. Furthermore, if the career guidance (X2) increase by one unit  then the score of working readiness (Y) increase 0,22 by assuming X1 fixed. It could be concluded that the higher achievement level of  work interest and career guidance, the higher the students’ working readiness.


Keywords


Minat kerja, bimbingan karir, kesiapan kerja.; work interest, career guidance, readiness of working

Full Text:

PDF

References


Anonim. Badan Pusat Statistik Republik Indonesia. Diakses tanggal 21 Juni 2013 dari http//www.bps.go.id/tabsub/view.html.

Anonim. Visi-Misi SMK N 2 Pengasih. Diakses tanggal 26 Juni 2013 dari http//www.smkn2pengasih.sch.id/visi-misi.html.

Dewa Ketut Sukardi. (2008). Proses Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.

Kartini Kartono. (1994). Psikologi Sosial untuk Manajemen, Perusahaan, dan Industri. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

M. Dalyono. (2005). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

------ . (2011). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Sukardi. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Sutrisno Hadi. (2004). Analisis Regresi. Yogyakarta: Andi Offset.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003. Sistem Pendidikan Nasional. Diakses dari http//www.depdiknas.go.id/ UU RI No. 20/2003-Sistem Pendidikan Nasional.html pada tanggal 21 juni 2013.

Wahid Sulaiman. (2004). Analisis Regresi Menggunakan SPSS. Yogyakarta: Andi Offset.




DOI: https://doi.org/10.21831/teknik%20mesin.v2i3.3380

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2016 Jurnal Pendidikan Vokasional Teknik Mesin