IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENANGANAN GELANDANGAN DAN PENGEMIS DI KABUPATEN BANTUL

Abstract

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kebijakan penanganan gelandangan dan pengemis
(gepeng) di Kabupaten Bantul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif.
Penelitian dilakukan di wilayah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa jika dilihat dari karakteristik masalah, implementasi kebijakan tersebut lebih sulit dalam pelaksanaannya.
Secara kuantitas kebijakan tersebut cukup efektif namun secara kualitas membutukan jangka waktu yang lama. Jika
dilihat dari karakteristik kebijakannya, kebijakan tersebut sudah memiliki aturan yang jelas untuk dilaksanakan.
Sedangkan jika dilihat dari lingkungan kebijakan, masyarakat sudah mulai terbuka dan menerima kebijakan
tersebut, terlihat dengan adanya partisipasi masyarakat. Faktor pendukung implementasi kebijakan ini yaitu adanya
sumber daya finansial dan sumber daya manusia yang kompeten. Sedangkan faktor penghambat yaitu keberadaan
gepeng yang tidak dapat diprediksi, sarana dan prasarana penunjang untuk penegakan sanksi hukum belum dapat
terpenuhi, dan mindset gepeng itu sendiri yang sulit untuk diubah.
Kata Kunci: Kebijakan Pemerintah, Implementasi Kebijakan, Gepeng