PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN OBYEK WISATA PUNCAK SOSOK DESA BAWURAN KECAMATAN PLERET KABUPATEN BANTUL

Tiara Santika, Marita Ahdiyana

Abstract


Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  partisipasi  masyarakat  maupun  faktor  pendukung dan  
penghambat  partisipasi  masyarakat  dalam  pengembangan  obyek  wisata  Puncak  Sosok  Desa Bawuran  
Kecamatan  Pleret  Kabupaten  Bantul.  Penelitian  ini  menggunakan  metode  deskriptif kualitatif  
dengan  menggunakan  data  primer  dan  data  sekunder.  Teknik  pengumpulan  data menggunakan  
wawancara,  observasi,  dan  dokumentasi.  Validitas  data  menggunakan  teknik triangulasi.  Analisis  
data  menggunakan  data  interaktif,  analisis  data  terdiri  dari  tahap  pengumpulan data,  reduksi  
data,  penyajian  data  dan  penarikan  kesimpulan.  Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa Partisipasi  
masyarakat  dalam  pengembangan  obyek  wisata  Puncak  Sosok  di  Desa  Bawuran  sudah sesuai dengan
4 indikator yang ada yaitu partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan, pelaksanaan  
kegiatan,  evaluasi,  dan  pemanfaatan  hasil  yang  dapat  dikatakan  berhasil  karena masyarakat
mampu mengembangkan secara optimal. Adapun faktor pendukung partisipasi masyarakat yaitu  kemauan  
masyarakat,  kemampuan  yang  dimiliki  setiap  individu,  dan  kesempatan  untuk mengembangkan diri,
sedangkan faktor penghambat partisipasi masyarakat muncul berdasarkan latar belakang usia, jenis
kelamin laki-laki yang menjadi dominan, rendahnya pendidikan masyarakat, latar belakang pekerjaan
individu yang berbeda-beda, dan kurangnya dana dari pemerintah desa setempat.

Kata Kunci: Partisipasi Masyarakat, Pengembangan Obyek Wisata

Full Text:

PDF

References


Deviyanti, Dea. (2013). Studi tentang Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan di Kelurahan Karang Jati, Kecamatan Balikpapan Tengah. E-jurnal Administrasi Negara, Vol 1. No. 2, November 2013

Moleong, L. J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Pitana. I G. Gayatri, PG. (2015). Sosiologi Pariwisata. Andi. Yogyakarta.

Sugiyono. (2016). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Theresia, Aprilia dkk. (2014). Pembangunan Berbasis Masyarakat. Bandung: Alfabeta

Tilaar, H.A.R. (2009). Kekuasaan dan Pendidikan: Kajian Manajemen Pendidikan Nasional dalam Pusaran Kekuasaan. Jakarta: Rinika Cipta.

Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Pembangunan Indonesia terkait Kepariwisataan.

Jogja Visiting. (2019). Statistik Pariwisata DIY 2018. Visitingjogja.com. Diakses pada Rabu, 13 November 2019 Pukul 10.39 WIB. Melalui: https://visitingjogja.com/19962/s tatistik-pariwisata-diy-2018/.

Kementrian Pariwisata RI. (2019). Kunjungan Wisatawan Mancanegara Bulanan Tahun 2019. Kemenpar.go.id. Diakses pada Rabu, 13 November 2019 pukul 05.54 WIB. Melalui: http://www.kemenpar.go.id/cate gories/statistik-wisatawan- mancanegara.

Liputan6. (2019). 8 Negara Maju dan Berkembang dari Sektor Pariwisata. Liputan6.com. Diakses pada Kamis, 21 November 2019 pukul 23.15 WIB. Melalui: https://www.liputan6.com/lifesty le/read/2597796/8-negara-yang- maju-dan-berkembang-dari- sektor-pariwisata.




DOI: https://doi.org/10.21831/joppar.v5i3.21130

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




SUPPORTED BY:

 

 

INDEX BY:

on Progress