PENGELOLAAN PARIWISATA BERBASIS MASYARAKAT DI KAMPUNG WISATA TIDAR CAMPUR KOTA MAGELANG

Arizka Intansari, Francisca Winarni

Abstract


Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  pengelolaan  pariwisata  berbasis  masyarakat  di Kampung  
Tidar  Campur  dan  mengetahui  serta  menjelaskan  faktor  pendukung  dan  penghambat  dalam pengelolaan  
pariwisata  berbasis  masyarakat  di  Kampung  Tidar  Campur.  Urgensi  dari  penelitian  ini adalah  dapat  
mengembangkan  pengetahuan  terkait  konsep  pariwisata  berbasis  masyarakat.  Penelitian menggunakan  metode  
deskriptif  kualitatif.  Penelitian  dilaksanakan  di  Kampung  Wisata Tidar  Campur dan Dinas Pemuda Olahraga
dan Pariwisata Magelang. Subjek penelitian ini adalah tokoh masyarakat, Pengelola,  perwakilan  masyarakat  
Kampung  Tidar  Campur  dan  pihak  Dinas  Pemuda  Olahraga  dan Pariwisata  Kota  Magelang.  Data  penelitian  
didapatkan  melalui  metode  wawancara,  observasi  serta dokumentasi.  Teknik  pemeriksa  keabsahan  data  
dilakukan  dengan  triangulasi  sumber.  teknik  analisis data  dilakukan  melalui  tahap  reduksi  data,  
penyajian  data,  penarikan  kesimpulan/verifikasi.  Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengelolaan pariwisata
berbasis masyarakat di Kampung Wisata Tidar Campur  sudah  berjalan  dengan  baik  dikaji  dengan  indikator  
perencanaan,  pengorganisasian, penggerakan  dan  pengawasan.  Jika  dilihat  melalui  tangga  partisipasi  oleh  
Sherry  Arnstein  Partisipasi masyarat  dalam  setiap  proses  pengelolaan  pariwisata  di  Kampung  Wisata  Tidar  
Campur  berada  pada tahap tertinggi yaitu kekuatan masyarakat dimana hal ini menunjukan bahwa system ini telah
terwujud. Terdapat  faktor  pendukung  akan  tetapi  juga  terdapat  faktor  penghambat  seperti  kurangnya  dana  
dan sumber daya manusia.

Kata Kunci: Pengelolaan, kampung wisata, pariwisata berbasis masyarakat, partisipasi masyarakat


Full Text:

PDF

References


Ghory, Djunaidi & Fauzan.( 2016). Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta:Ar-Ruzz Media.

Hausler, N. & Stradas, W. (2003). Tranining Manual for Community-Based Tourism. Inwent: Zschortau.

Kemenpar. (2014) Rencana Strategis Kementerian Pariwisata Tahun 2015- 2019. Jakarta: Kemenpar.

Milles dan Huberman.(1992) Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Universitas Indonesia Press

Moleong, J.L. (2017). Metode Penelitian Kualitatif cetakan ke-36. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.

Naway, F. (2016). Strategi Pengelolaan Pembelajaran. Gorontalo : Ideas Publishing

Nazir, Moh. (2009). Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia

Sukarna. (2011). Dasar-Dasar Manajemen. Bandung: CV Mandar Maju.

Suansri, P. (2003). Comunity Based Tourism Handbook. Thailand: Responsible Ecological Tours (REST) Project.

Sutopo, H.B. (1996). Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta : Universitas Sebelas Maret Press.

Terry, George. (2006), Prinsip-Prinsip Manajemen. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara

Yoeti, O.A. (2008). Manajemen Pariwisata. Jakarta: Pradnya Paramita.

Arnstein S.R. (1969). A Leadder of Citizen Participation. Journal of the American Planning Association,Volume 35 (4).




DOI: https://doi.org/10.21831/joppar.v5i2.21024

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




SUPPORTED BY:

 

 

INDEX BY:

on Progress