PERSEPSI MASYARAKAT MENGENAI PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN UPAH MINIMUM KABUPATEN TERHADAP TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

Mitha Juliana Pratiwi, Dwi Harsono

Abstract


Penelitian dilakukan demi mencapai tujuan dalam mengetahui Presepsi Masyarakat mengenai pengaruh pertumbuhan ekonomi akan tingkat kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Brebes, untuk mengetahui pengaruh tingkat Upah Minimum Kabupaten (UMK) akan tingkat kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Brebes, dan untuk mengatahui pengaruh tumbuhnya ekonomi dan Upah Minimum Kabupaten (UMK) terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Brebes. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Berdasarkan tabel distribusi frekuensi variabel Pertumbuhan Ekonomi (X1), variabel Upah Minimum Kabupaten (X2), dan variabel Kesejahteraan pada Masyarakat, serta berdasarkan Data hasil wawancara penelitian Kualitatif memperlihatkan bahwasannya masyarakat Kabupaten Brebes menyatakan pengaruh ketiga variabel tersebut termasuk dalam kategori cukup, maka dari itu pertumbuhan ekonomi, UMK, dan kesejahteraan masyarakat di kabupaten Brebes tergolong cukup.

Full Text:

PDF

References


Adi R I. (2013). Kesejahteraan Sosial. Rajawali Pers.

Amanda, G. (2021). Tahun 2022, Buruh Brebes Tuntut Kenaikan UMK. Situs Resmi

Disperinaker Brebes.

Anggito, Albi & Johan Setiawan. 2018. Metodologi Penelitian Kualitatif. Sukabumi: CV Jejak

Assidiq, Rijal. 2017. Peran Negara Untuk Mewujudkan Kesejahteraan Dalam Kerangka Maqashidus Syariah. Jurnal Ekonomi Syariah dan Filantropi Islam. Volume 1. Nomor 2.

Askenazy, Philippe. (2003). Minimum Wage, Export, and Growth. European Economic Review. 47. pp 114 – 167

Boediono. (2012). Teori Pertumbuhan Ekonomi. Yogyakarta: BPFE

Hariyana, I Kadek. 2015. Persepsi Masyarakat Terhadap Pengembangan KawasanGoa Peteng Sebagai Daya Tarik Wisata Di Desa Jimbaran Kuta Selatan Kabupaten Bandung. Jurnal Destinasi Pariwisata. Vol. 3 No, 1 2015.ISSN : 2338-8811

Izzaty, Sari R. (2013). “Kebijakan Penetapan Upah Minimum di Indonesia”. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik. Volume 4. Nomor 2.

Ma’ruf, Ahmad. (2008). “Pertumbuhan Ekonomi Indonesia: Determinan dan Prospeknya”. Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan. Vol. 9. No. 1. 44-55.

Mamik. 2015. Metodologi Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Nurani B F. (2021). Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Brebes 2021. Badan

Pusat Statistik Kabupaten Brebes.

Rextiana, P. (2021). Kabupaten Brebes dalam Angka tahun 2022. Badan Pusat

Statistik Kabupaten Brebes.

Swasono, Sri Edi. (2005). Indonesia dan Doktrin Kesejahteraan Sosial. Jakarta: Perkumpulan Prakarsa.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Statistik Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono (2017). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sujarweni, V. Wiratna. (2014). Metode Penelitian: Lengkap, Praktis, dan Mudah Dipahami. Yogyakarta: Pustaka Baru Press

Sulasmaya M. (2021). Indikator Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Brebes 2021.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Brebes.

Todaro, Michael P. & Smith Sthephen C. (2006). Economic Development. Elevent Edition. Adisson Wesley.

Utami N P. (2019). Penetapan Upah Minimum Dalam Meningkatkan Kesejahteraan

Bagi Pekerja. Vol. 5, No. 02. Kesejahteraan Sosial.

Waisgrais, Sebastian, 2003. “Wage Inequality and the Labor Market in Argentina: Labor Institutions, Supplyand Demand in the Period 1980-99”. International Institute For Labor Studies Discussion Paper. DP/146/2003 pp 1-53, Decent Work Research Programme.




DOI: https://doi.org/10.21831/joppar.v8i2.20690

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




SUPPORTED BY:

 

 

INDEX BY:

on Progress