HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN MANAJEMEN KONFLIK PADA SISWA KELAS XII MAN YOGYAKARTA II

Abstract

Abstrak

Penelitian ini beranjak dari fenomena perilaku remaja yang menunjukkan rendahnya kecerdasan emosi yang diasumsikan menjadi faktor dalam manajemen konflik siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara kecerdasan emosi dengan manajemen konflik pada siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek pada penelitian ini yaitu siswa kelas XII MAN Yogyakarta II sebanyak 194 dengan 82 siswa sebagai sampel. Alat ukur yang digunakan yaitu skala kecerdasan emosi dan skala manajemen konflik. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis korelasional Uji Eta. Hasil dari penelitian ini menunjukkan hubungan antara kecerdasan emosi dengan manajemen konflik pada siswa dengan koefisien korelasi (r_xy) sebesar 0,495 dengan asymp. sig 0,000 (p<0,05). Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa siswa dengan kecerdasan emosi sangat tinggi cenderung menggunakan gaya kolaborasi sedangkan pada gaya kompromi digunakan oleh sebagian kecil siswa dengan kecerdasan emosi sangat tinggi dan didominasi oleh siswa dengan kecerdasan emosi tinggi dan sedang.

Kata kunci: kecerdasan emosi, manajemen konflik, remaja.

Abstract

This study was derived from the phenomena of adolescent deeds showing the lack of Emotional Intelligence that was presumed to be a factor influencing students’ Conflict Management. The objective of this research is to identify the correlation between the Emotional Intelligence and Conflict Management shown by the students. This study used quantitative methods. The subjects of this study were 82 students of MAN Yogyakarta II grade XII. The data for this study were collected using two instruments namely the Emotional Intelligence Scale Measurement and Conflict Management Scale Measurement. The data analysis technique used in this study was The Eta Correlation Test. The findings showed that there was a correlation between the Emotional Intelligence and the Conflict Management shown by the students with the degree of correlation coefficient (r_xy) 0.495 and asymp. Sig 0.000 (p<0.05). Based on the findings, most of the students who have very high Emotional Intelligence tend to use Collaborating Style while a few of the students tend to use Compromising Style. Students who have high Emotional Intelligence and students who have fair Emotional Intelligence tend to use Compromise Style

Keywords: Emotional Intelligence, Conflict Management, Adolescence.