Penanggulangan pengemis, gelandangan, orang terlantar dan anak jalanan bagian dari upaya Satpol PP Kabupaten Klaten

Diyah Puspita Wijayanti, Eny Kusdarini

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan 1) Upaya penanggulangan pgot dan anjal. 2) Hambatan penanggulangan pgot dan anjal. 3) Upaya mengatasi hambatan penanggulangan pgot dan anjal. Jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Penentuan subjek penelitian menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan data menggunakan teknik cross check. Langkah analisis data yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian: 1) Upaya penanggulangan pgot dan anjal dibagi menjadi upaya preventif, represif, rehabilitasi serta reintegrasi sosial. Upaya preventif menerima laporan dari masyarakat. Upaya represif yaitu razia atau operasi pekat, penampungan sementara. Upaya rehabilitasi melalui rumah singgah dan perawatan kesehatan bagi yang memerlukan. Upaya reintegrasi sosial dengan pemulangan ke daerah asal. 2) Hambatan penanggulangan pgot dan anjal meliputi keterbatasan sumber daya anggota Satpol PP, keterbatasan anggaran dan sarana mobilitas, tidak adanya panti sosial terpadu. 3) Upaya mengatasi hambatan penanggulangan pgot dan anjal yaitu peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya anggota Satpol PP, mengusulkan penambahan dana dan sarana mobilitas, mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten Klaten membangun panti sosial terpadu

 


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.