HUBUNGAN PENGETAHUAN SANITASI DAN HIGIENE DENGAN SIKAP SISWA KELAS X SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA DI LABORATORIUM BOGA

Rr. Christiana Mayang A. Stj.

Abstract


Penelitian ini bertujuan mengetahui pengetahuan sanitasi dan higiene, sikap siswa, dan hubungan
pengetahuan dengan sikap siswa kelas X SMK Negeri 6 Yogyakarta terhadap sanitasi dan higiene
lingkungan Laboratorium boga.  Metode penelitian survey deskriptif jenis ex-post facto. Hasil penelitian: 1)
aspek pengetahuan sanitasi dan higiene kategori tinggi, skor rata-rata 16,7 interval 14,00 < X ≤ 18,01;
kategori sangat tinggi 13 orang (14,4%); kategori tinggi 71 orang (78,89%) dan kategori sedang 6 orang
(6,67%). 2) aspek sikap siswa kategori baik, skor rata-rata 78,27 interval 74,27 < X  87,79; siswa masuk
kategori baik 75 orang (83,33%) dan kategori cukup 15 orang (16,67%). 3) ada hubungan signifikan dan
positif pengetahuan sanitasi dan higiene terhadap sikap siswa SMK Negeri 6 Yogyakarta di Laboratorium
Boga dengan hasil nilai F signifikan dan R square = 0.151. Pengaruh pengetahuan sanitasi dan higiene
terhadap sikap siswa adalah 15%. Deskripsi sikap siswa dalam menerapkan sanitasi dan higiene di
Laboratorium Boga  kategori sangat baik, presentase jawaban positif 93,9% pada 81%-100%.
 
Kata kunci: pengetahuan sanitasi dan higiene, sikap siswa
 
Abstract
The purposes of this research were to find out the sanitation and hygiene knowledge, students’ attitude
of SMK N 6 Yogyakarta grade X, and  the relationship of the sanitation and hygiene knowledge with
students’ attitude in boga laboratory. The research was using descriptive survey with ex-post facto type. The
results were: 1) aspect of sanitation and hygiene knowledge was categorized high with average score 16.7
inside 14.00 < X ≤ 18.01 interval; 13 people were categorized very high (14.4%); 71 people were
categorized high ( 78.89%) and categorized in medium were 6 people( 6.67%). 2) students attitude aspect
was categorized good, scored 78.27 inside 74.27 < X ≤ 87.79 were 75 people (83.33%) and categorized
adequate were 15 people (16.67%). (3) there was a significant and positive relationship between sanitation
and hygiene knowledge with the attitude of SMK N 6 Yogyakarta students in boga laboratory with F score
result significant and R square= 0.151. The influence of sanitation and hygiene knowledge with student’s
attitude was 15%. Students’ attitudes description in applying sanitation and hygiene in boga laboratory were
categorized very good, with 93.9% positive answers in 81%-100% interval.

Keywords: sanitation and hygiene knowledge, students’ attitude.

References


Arief Furchan. (2002). Pengantar Penelitian

Dalam Pendidikan. Surabaya: Usaha

Nasional.

Budiyono. (2004). Statistika Untuk Penelitian.

Surakarta: Sebelas Maret University

Press.

Rante Tampang. (2001). Pembangunan

Berwawasan Lingkungan. Jakarta: PT.

Mediatama.

Soekidjo Notoadmodjo. (2003). Pengantar

Pendidikan Kesehatan dan Ilmu

Perilaku Kesehatan. Yogyakarta: Andi

Offset.

Sugiyono. (2006). Statistika untuk Penelitian.

Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian

Pendidikan (Pendekatan kuantitatif,

kualitatif dan R&D). Bandung:

Alfabeta.

Suwantini dan Purwiyatun. (2004). Modul

Melaksanakan Prosedur Hygiene di

Tempat Kerja. Yogyakarta: Dinas

Pendidikan Propinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta.

Syaifuddin Azwar. (2002). Metodelogi

Research. Yogyakarta: Andi Offsed.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor

tahun 2009 tentang Kesehatan

(Diakses tanggal 14 Desember 2015)

dari http://www.hukumonline.com

V. Wiratna Sujarweni. (2015). SPSS untuk

Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Baru

Press.




DOI: https://doi.org/10.21831/jcet.v5i1.1254

Refbacks



Copyright (c) 2016 PEND. TEKNIK BOGA - S1