EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN ELEKTRONIK INTERAKTIF PADA HASIL BELAJAR SISWA

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan dan efektivitas penggunaan media pembelajaran elektronik interaktif pada mata pelajaran Mekanika Teknik dan Elemen Mesin kelas X SMKN 3 Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimental, dengan desain penelitian nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data dengan tes prestasi (pretest & posttest), kuesioner, dan wawancara. Analisa data dilakukan menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian diketahui bahwa persentase kelayakan media pembelajaran elektronik interaktif sebesar 74% dan termasuk dalam kategori baik. Efektivitas penggunaan media pembelajaran elektronik interaktif ini lebih tinggi dari pada penggunaan media pembelajaran konvensional, dibuktikan dengan nilai rata-rata posttest siswa kelompok eksperimen adalah 85,23, sedangkan nilai rata-rata posttest siswa kelompok kontrol sebesar 71,33 dan nilai gain kelompok eksperimen sebesar 0,67 sedangkan nilai gain kelompok kontrol sebesar 0,52.

The purpose of this research is to determine the feasibility and effectiveness of interactive electronic learning media which is used in Mechanics and Machine Elements Subject in grade X of mechanical machining membership program of SMKN 3 Yogyakarta. The method used in this study was quasi experimental, the design research was used by a nonequivalent control group design. The data collected from the achievement tests (pretest and posttest), questionnaires and interviews. The data analysis was performed by using The Mann-Whitney Test. The result of the research was revealed that the percentage of feasibility on interactive electronic learning media by 74% and which is entered in both categories. The effectiveness of interactive electronic learning media which is used is higher than conventional learning media were used, evidenced by the average score of student posttest experimental group was 85.23, while the average score of posttest control group 71.33 and the gain score of the experimental group was of 0.67 while the gain score of the control group was 0,52.