PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN KERJA BENGKEL ELEKTRONIKA BERBASIS PROBLEM SOLVING KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK MEKATRONIKA DI SMK KI AGENG PEMANAHAN BANTUL
Abstract
Abstract
The purpose of this research are to: (1) develop the electronics workshop learning modules based on problem solving in SMK Ki Ageng Pemanahan Bantul, (2) produce the electronics workshop learning modules for learning activities wich is in accordance with the standards of competence in SMK, and (3) determine the feasibility of Electronics Workshop Learning Modules Based on Problem Solving X Grade of Mechatronics Skills Competency of SMK Ki Ageng Pemanahan Bantul. This research is development research for electronics workshop learning modules. It used Borg & Gall summarized by Anik Ghufron. The research consist of four stages are preliminary study, development, field test and dissemination. The learning modules is validated by two material experts, two media experts, tested to 9 students of XI grades and 25 students of X grades of Mechatronics skills. Data were collected by four scale questionnaire and observation sheet. Feasibility of learning modules can be determined by categorizing the results of the assessment data into four categories: very feasible, feasible, less and not feasible. Data were analyzed by descriptive analysis. Learning modules is feasible used as material instructional. It is shown by the result of material experts validation with an average percentage of 81, 5%. The result of media experts validation with an average percentage of 74%. According to data analysis of preliminary field test and main field test in media, learning modules is very feasible with an average percentage of 83, 75%. The result of operational field test in material provide, media, learning activities used modules and benefit is very feasible with an average precentage of 83%.
Keywords: development of learning modules, electronics workshop, and problem solving.
Abstrak
Tujuan penelitian ini dirancang untuk: (1) mengembangkan Modul Pembelajaran Kerja Bengkel Elektronika berbasis Problem Solving di SMK Ki Ageng Pemanahan Bantul, (2) menghasilkan Modul Pembelajaran Kerja Bengkel Elektronika berbasis Problem Solving untuk proses pembelajaran di SMK yang sesuai dengan standar kompetensi, dan (3) menguji fisibilitas Modul Pembelajaran Kerja Bengkel Elektronika berbasis Problem Solving bagi siswa kelas X SMK Ki Ageng Pemanahan Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan untuk modul pembelajaran Kerja Bengkel Elektronika dengan pendekatan model pengembangan Borg & Gall yang diringkas oleh Anik Ghufron. Model ini memiliki empat tahap yaitu studi pendahuluan, pengembangan, uji coba lapangan dan diseminasi. Modul pembelajaran divalidasi oleh 2 ahli materi, 2 ahli media, kemudian diuji cobakan pada 9 siswa kelas XI dan 25 siswa kelas X Kompetensi Teknik Mekatronika. Data dikumpulkan dengan angket skala empat dan lembar observasi. Pengkategorian hasil data fisibilitas modul pembelajaran dalam 4 kategori yaitu sangat layak, layak, kurang layak dan tidak layak. Analisis data secara analisis deskriptif. Modul pembelajaran secara keseluruhan layak sebagai bahan ajar yang ditunjukkan oleh hasil validasi modul oleh ahli materi, dinyatakan sangat layak dengan persentase rata-rata 81, 5%. Validasi modul oleh ahli media, dinyatakan layak dengan persentase rata-rata 74%. Berdasarkan analisis data hasil uji coba lapangan awal dan utama pada siswa untuk media, modul dinyatakan sangat layak dengan presentase rata-rata 83, 75%. Hasil uji coba lapangan operasional pada siswa untuk penyajian materi, media/tampilan, pembelajaran dengan modul dan manfaat, modul dinyatakan sangat layak dengan persentase rata-rata 83%.
Kata kunci: pengembangan modul pembelajaran, kerja bengkel elektronika, dan problem solving.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.