PENERAPAN ALGORITMA SWEEP DAN ALGORITMA GENETIKA PADA PENYELESAIAN CAPACITATED VEHICLE ROUTING PROBLEM (CVRP) UNTUK OPTIMASI PENDISTRIBUSIAN GULA
Fitriana Yuli Saptaningtyas, , Indonesia
Abstract
Capacitated Vehicle Routing Problem (CVRP) merupakan suatu permasalahan yang berkaitan dengan
penentuan rute yang optimal dengan memperhatikan kendala setiap kendaraan memiliki kapasitas tertentu dan
setiap depot memiliki permintaan tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun model CVRP untuk
optimasi rute pendistribusian gula, menyelesaikan masalah CVRP dengan algoritma sweep dan algoritma genetika
yang selanjutnya dilakukan analisis perbandingan untuk melihat algoritma yang lebih baik dalam menentukan rute
optimum pendistribusian. Proses perhitungan algoritma sweep dilakukan dua tahap yaitu clustering dan tahap
pembentukan rute menggunakan metode Nearest Neighbour. Langkah-langkah dalam proses algoritma genetika
adalah mendefinisikan populasi, menentukan nilai fitness, melakukan proses seleksi menggunakan metode
Roulette Whell, pindah silang dengan order crossover, melakukan mutasi dengan swapping mutation, dan
memperoleh individu baru yang menuju ke penyelesaian optimum. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan,
algoritma genetika menghasilkan jarak tempuh 5,7 % lebih baik dibandingkan hasil yang diperoleh menggunakan
algoritma sweep.
Kata Kunci : Algoritma Genetika, Algoritma Sweep, CVRP, Pendistribusian Gula
penentuan rute yang optimal dengan memperhatikan kendala setiap kendaraan memiliki kapasitas tertentu dan
setiap depot memiliki permintaan tertentu. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun model CVRP untuk
optimasi rute pendistribusian gula, menyelesaikan masalah CVRP dengan algoritma sweep dan algoritma genetika
yang selanjutnya dilakukan analisis perbandingan untuk melihat algoritma yang lebih baik dalam menentukan rute
optimum pendistribusian. Proses perhitungan algoritma sweep dilakukan dua tahap yaitu clustering dan tahap
pembentukan rute menggunakan metode Nearest Neighbour. Langkah-langkah dalam proses algoritma genetika
adalah mendefinisikan populasi, menentukan nilai fitness, melakukan proses seleksi menggunakan metode
Roulette Whell, pindah silang dengan order crossover, melakukan mutasi dengan swapping mutation, dan
memperoleh individu baru yang menuju ke penyelesaian optimum. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan,
algoritma genetika menghasilkan jarak tempuh 5,7 % lebih baik dibandingkan hasil yang diperoleh menggunakan
algoritma sweep.
Kata Kunci : Algoritma Genetika, Algoritma Sweep, CVRP, Pendistribusian Gula
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Online ISSN (e-ISSN): 3031-1152
Jurnal Kajian dan Terapan Matematika by https://journal.student.uny.ac.id/index.php/jktm/index is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. |