EKSTRAK BAJAKAH TAMPALA MERAH (Spatholobus littoralis Hassk.) SEBAGAI AGEN ANTIBAKTERI XANTHOMONAS ORYZAE

Muhammad Rizki, Suparno Suparno

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan ekstrak bajakah tampala merah sebagai agen antibakteri dalam menghambat pertumbuhan bakteri Xanthomonas oryzae. Ekstrak bajakah tampala merah diproduksi menggunakan metode dekoktasi dengan aquades sebagai pelarut. Semua sampel ekstrak bajakah tampala merah dikarakterisasi untuk mendapatkan nilai massa jenis larutan, indeks bias larutan, viskositas larutan, ukuran partikel dengan pengujian menggunakan Particle Size Analyzer Microtac Nanotrac Wave II Q (PSA), dan kadar konsentrasi flavonoid dengan pengujian menggunakan Spektrofotometer visible Vernier Go Direc. Hasil penelitian menunjukkan nilai massa jenis larutan, indeks bias larutan, dan viskositas larutan secara berturut-turut sebesar (0,964 ± 0,005) gr/cm3, (1,3350 ± 0,0005) n, dan (0,96 ± 0,07) Ns/m2. Hasil uji PSA menunjukkan ukuran partikel sebesar 151,6 nm. Hasil uji Spektrofotometri visible menunjukkan adanya 16,28 mg QE/g kadar konsentrasi flavonoid dalam 200 g/l bajakah tampala merah. Hasil uji kemampuan ekstrak bajakah tampala merah sebagai agen antibakteri Xanthomonas oryzae menunjukkan terbentuknya zona bening sampai jam ke-72 dengan diameter rata-rata paling besar di daerah fase stasioner (jam ke-21 sampai jam ke-72) adalah (8,79 ± 0,06) nm pada konsentrasi 30 ppm.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Ilmu Fisika dan Terapannya

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.