Komunikasi interpersonal dalam interaksi sosial pada remaja pecandu games

Gerhana Natasha Maharani, ilmu komunikasi FIS UNY, Indonesia
Pratiwi Wahyu Widiarti, ilmu komunikasi FIS UNY, Indonesia

Abstract


Penelitian  ini  bertujuan  untuk;  1) Mengetahui  kemampuan  komunikasi interpersonal yang terjadi pada remaja pecandu games; 2) Mengetahui hambatan remaja pecandu games dalam berkomunikasi interpersonal; 3) Mengetahui solusi dari lingkungan sosial (keluarga dan teman) dalam menangani remaja pecandu games. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian yang dipilih adalah remaja yang menjadi pecandu games dan masing-masing dari keluarga remaja pecandu games, melalui teknik sampling yaitu teknik Snowball. Teknik pengumpulan data dengan metode wawancara dan menggunakan keabsahan data triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; 1) Remaja pecandu games memiliki hambatan dalam berkomunikasi secara interpersonal, dikarenakan terlalu banyak menghabiskan waktu bermain games, sehingga sampai mengganggu jam belajar atau aktivitas lainnya, karena kegiatan bermain games yang berlebih, kemampuan berkomunikasi secara langsung (tatap muka) pada remaja dapat menurun drastis; 2) Remaja pecandu games mengalami hambatan dalam komunikasi interpersonal, karena remaja terlalu banyak menghabiskan waktunya dan terlalu fokus pada bermain  games,  kurangnya aktivitas  diluar dan  menurunnya keinginan  untuk berkomunikasi pada orang lain; 3) Keluarga remaja pecandu games memberikan solusi yang cukup solutif  pada remaja pecandu games yang mengalami kesulitan dalam berkomunikasi pada orang lain, solusi yang diberikan tergantung cara pendekatan pada keluarga mereka yang sudah kecanduan games.

Kata Kunci: komunikasi interpersonal, games, remaja

 

Abstract

The purposes of this research are: 1) To find out ability interpersonal communication of teenager that addicted to games; 2) To find out what problems that occurs on teenager that addicted to games on term of interpersonal communication;  3)  To  find  out  solution  from  social  environment  as  family member and friends in teenager that addicted to games. This research is descriptive research with qualitative approach. The subject of this research is three teenagers that addicted to games and each one of their respectable family member with technical sampling that called snowball technique. Interview method is used in this reasearch's data collectin by using data trisngulation validity. Result of this research  shows that: 1) Teenagers that addicted to games has obstacle in interpersonal communication, because they spent too much time to play and it affect their study and other activity time. This overtime playing activity also decrease their face to face communication ability; 2) Teenagers that addicted to games has obstacle in interpersonal communication, because they spent too much time and too focus on playing games, lack of outdoor activity and decreased desire to communicate with other people; 3) Family members of teenagers that addicted to games gave solutive idea to this teenagers that has obstacle in communicate with other people. This idea deppends on their own ways.

Keywords : Interpersonal communication, games, teenagers



Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.21831/lektur.v3i4.16958

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Gerhana Natasha Maharani, Pratiwi Wahyu Widiarti

 

Creative Commons License

Lektur: Jurnal Ilmu Komunikasi is published by Universitas Negeri Yogyakarta, Jl. Colombo Yogyakarta No.1, Karang Malang, Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia 55281 and licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) license.

View My Stats