PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN TAHUN 2010 DAN 2017 SERTA KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT DI DESA POTORONO KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL

Ghoffar Amin,

Abstract


Desa Potorono terletak di Kecamatan Banguntapan yang merupakan wilayah
aglomerasi Kota Yogyakarta. Lokasinya yang berbatasan langsung dengan Kota
Yogyakarta menjadikan Desa Potorono tumbuh dengan pesat, sehingga menyebabkan
pergeseran perubahan lahan. Perubahan lahan tersebut mempengaruhi kondisi sosial
ekonomi masyarakat Desa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1)
Perubahan penggunaan lahan pada tahun 2010 dan 2017, (2) Kondisi Demografi
masyarakat pada tahun 2017, (4) Kondisi Sosial masyarakat pada tahun 2017, (5)
Kondisi Ekonomi masyarakat pada tahun 2017.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian deskriptif
dalam penelitian ini menggunakan wawancara sebagai alat untuk mendapatkan data.
Data yang dihasilkan merupakan data kuantitatif. Populasi fisik dalam penelitian ini
adalah semua unit lahan di Desa Potorono pada tahun 2010 dan 2017, sedangkan
populasi non fisik adalah Kepala Rumah Tangga (KRT) berjumlah 3.981 yang
bertempat tinggal di Desa Potorono. Jumlah sampel ditentukan dengan menggunakan
metode proportional random sampling dengan jumlah sampel sebesar 99 yang tersebar
di 9 Dusun di Desa Potorono.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penggunaan lahan pada tahun 2010
didominasi lahan pertanian sebesar 57% sedangkan pada tahun 2017 didominasi lahan
permukiman sebesar 56%, (2) Aspek Demografi mencakup kematian, kelahiran,
perpindahan, dan kepadatan penduduk (3) Kondisi Sosial meliputi nilai-nilai sosial,
interaksi sosial, pendidikan, dan kesehatan (4) Kondisi Ekonomi meliputi pendapatan,
pengeluaran, kepemilikan barang berharga, dan pekerjaan

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Geo Educasia - S1