ANALISIS PERUBAHAN RUANG TERBUKA HIJAU DI KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2007 DAN 2017 BERBANTUAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI
Abstract
"> Kota Yogyakarta mengalami perkembangan dengan pesat. Perkembangan
wilayah kota ini seperti perkembangan industri kecil dan pariwisata yang semakin
lama semakin meningkat dan mendesak keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) luasan RTH aktual di Kota
Yogyakarta dari citra Landsat 7 dan 8 2) persebaran spasial RTH di Kota
Yogyakarta 3) perubahan RTH di Kota Yogyakarta Tahun 2007-2017.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Variabel
penelitian ini adalah luasan RTH, persebaran RTH, dan kecukupan RTH. Populasi
pada penelitian ini yaitu seluruh unit lahan di Kota Yogyakarta (hasil interpretasi
Citra Landsat 7 dan 8). Sampel yang diambil adalah sampel RTH dan non RTH
mengacu terhadap hasil pemrosesan NDVI. Teknik pengumpulan data yang
digunakan yaitu interpretasi dan klarifikasi citra Landsat 7 dan 8, dokumentasi,
dan observasi. Data yang telah dikumpulkan selanjutnya dianalisis menggunakan
teknik analisis luasan RTH dengan perhitungan tools Calculate Geometry pada
aplikasi ArcGis, analisis tetangga terdekat (nearest neighbor analysis) untuk
menentukan pola persebaran RTH, Uji akurasi menggunakan overall, producer,
user, dan indeks Kappa. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi RTH
dengan menggunakan Normalized Difference Vegetation Index (NDVI).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) luas RTH di Kota Yogyakarta
pada tahun 2007 seluas 1374,47 ha atau 42,29% dari luas Kota Yogyakarta, luas
RTH aktual di Kota Yogyakarta pada tahun 2017 seluas 766,78 atau 23,59% dari
luas Kota Yogyakarta, luas RTH di Kota Yogyakarta pada tahun 2017 tidak
memenuhi standar minimal luas berdasarkan Permen PU No 5 Tahun 2008 2)
sebaran RTH di Kota Yogyakarta pada tahun 2007 memiliki nilai T sebesar 1,02
yang berarti sebarannya dispersed (seragam), sebaran RTH di Kota Yogyakarta
pada tahun 2017 memiliki nilai T sebesar 0,62 yang berarti sebarannya clustered
(mengelompok) 3) luas RTH di Kota Yogyakarta mengalami penurunan seluas
607,69 ha dalam kurun waktu 10 tahun (2007-2017), perubahan RTH dipengaruhi
oleh perubahan luasan RTH yang semakin menyempit selama 10 tahun terakhir
yaitu pada tahun 2007 – 2017.
wilayah kota ini seperti perkembangan industri kecil dan pariwisata yang semakin
lama semakin meningkat dan mendesak keberadaan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) luasan RTH aktual di Kota
Yogyakarta dari citra Landsat 7 dan 8 2) persebaran spasial RTH di Kota
Yogyakarta 3) perubahan RTH di Kota Yogyakarta Tahun 2007-2017.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Variabel
penelitian ini adalah luasan RTH, persebaran RTH, dan kecukupan RTH. Populasi
pada penelitian ini yaitu seluruh unit lahan di Kota Yogyakarta (hasil interpretasi
Citra Landsat 7 dan 8). Sampel yang diambil adalah sampel RTH dan non RTH
mengacu terhadap hasil pemrosesan NDVI. Teknik pengumpulan data yang
digunakan yaitu interpretasi dan klarifikasi citra Landsat 7 dan 8, dokumentasi,
dan observasi. Data yang telah dikumpulkan selanjutnya dianalisis menggunakan
teknik analisis luasan RTH dengan perhitungan tools Calculate Geometry pada
aplikasi ArcGis, analisis tetangga terdekat (nearest neighbor analysis) untuk
menentukan pola persebaran RTH, Uji akurasi menggunakan overall, producer,
user, dan indeks Kappa. Metode yang digunakan untuk mengidentifikasi RTH
dengan menggunakan Normalized Difference Vegetation Index (NDVI).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) luas RTH di Kota Yogyakarta
pada tahun 2007 seluas 1374,47 ha atau 42,29% dari luas Kota Yogyakarta, luas
RTH aktual di Kota Yogyakarta pada tahun 2017 seluas 766,78 atau 23,59% dari
luas Kota Yogyakarta, luas RTH di Kota Yogyakarta pada tahun 2017 tidak
memenuhi standar minimal luas berdasarkan Permen PU No 5 Tahun 2008 2)
sebaran RTH di Kota Yogyakarta pada tahun 2007 memiliki nilai T sebesar 1,02
yang berarti sebarannya dispersed (seragam), sebaran RTH di Kota Yogyakarta
pada tahun 2017 memiliki nilai T sebesar 0,62 yang berarti sebarannya clustered
(mengelompok) 3) luas RTH di Kota Yogyakarta mengalami penurunan seluas
607,69 ha dalam kurun waktu 10 tahun (2007-2017), perubahan RTH dipengaruhi
oleh perubahan luasan RTH yang semakin menyempit selama 10 tahun terakhir
yaitu pada tahun 2007 – 2017.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Geo Educasia - S1