CURAHAN WAKTU DAN SUMBANGAN WANITA PETANI KOPI TERHADAP TOTAL PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI DESA REJOSARI KECAMATAN WONOBOYO KABUPATEN TEMANGGUNG
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: (1) Curahan waktu wanita pada
rumah tangga petani kopi, (2) Pengaruh curahan waktu terhadap pendapatan
wanita pada rumah tangga petani kopi, (3) Besarnya sumbangan pendapatan
wanita terhadap total pendapatan rumah tangga petani kopi.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam
penelitian ini 253 wanita petani kopi dengan responden 169 wanita petani kopi di
Dusun Simbang Ngisor dan 84 wanita petani kopi di Dusun Ngroto. Sampel
dalam penelitian ini 42 responden untuk Dusun Simbang Ngisor dan 21 responden
untuk Dusun Ngroto Metode pengumpulan data menggunakan observasi,
wawancara dan dokumentasi. Teknik pengolahan data menggunakan editing,
coding dan tabulasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif
kuantitatif dengan tabel frekuensi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Curahan waktu wanita petani
kopi pada kegiatan domestik di Dusun Simbang Ngisor lebih rendah daripada
Dusun Ngroto masing-masing sebesar 208,05 jam per bulan dan 229,33 jam per
bulan, curahan waktu dalam kegiatan ekonomi di Dusun Simbang Ngisor lebih
tinggi daripada Dusun Ngroto masing-masing sebesar 198,57 jam per bulan dan
183,43 jam per bulan, curahan waktu dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di
Dusun Simbang Ngisor lebih tinggi daripada Dusun Ngroto masing-masing
sebesar 17,71 jam per bulan dan 17,14 jam per bulan, (2) Pendapatan wanita
petani kopi di Dusun Simbang Ngisor lebih tinggi daripada Dusun Ngroto
masing-masing sebesar Rp. 811.667,00 per bulan dan Rp. 730.467,00 per bulan,
(3) Sumbangan pendapatan wanita terhadap total pendapatan rumah tangga petani
kopi di Dusun Simbang Ngisor lebih rendah daripada Dusun Ngroto masing
masing sebesar 32,68% dan 37,93%
rumah tangga petani kopi, (2) Pengaruh curahan waktu terhadap pendapatan
wanita pada rumah tangga petani kopi, (3) Besarnya sumbangan pendapatan
wanita terhadap total pendapatan rumah tangga petani kopi.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam
penelitian ini 253 wanita petani kopi dengan responden 169 wanita petani kopi di
Dusun Simbang Ngisor dan 84 wanita petani kopi di Dusun Ngroto. Sampel
dalam penelitian ini 42 responden untuk Dusun Simbang Ngisor dan 21 responden
untuk Dusun Ngroto Metode pengumpulan data menggunakan observasi,
wawancara dan dokumentasi. Teknik pengolahan data menggunakan editing,
coding dan tabulasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif
kuantitatif dengan tabel frekuensi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Curahan waktu wanita petani
kopi pada kegiatan domestik di Dusun Simbang Ngisor lebih rendah daripada
Dusun Ngroto masing-masing sebesar 208,05 jam per bulan dan 229,33 jam per
bulan, curahan waktu dalam kegiatan ekonomi di Dusun Simbang Ngisor lebih
tinggi daripada Dusun Ngroto masing-masing sebesar 198,57 jam per bulan dan
183,43 jam per bulan, curahan waktu dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di
Dusun Simbang Ngisor lebih tinggi daripada Dusun Ngroto masing-masing
sebesar 17,71 jam per bulan dan 17,14 jam per bulan, (2) Pendapatan wanita
petani kopi di Dusun Simbang Ngisor lebih tinggi daripada Dusun Ngroto
masing-masing sebesar Rp. 811.667,00 per bulan dan Rp. 730.467,00 per bulan,
(3) Sumbangan pendapatan wanita terhadap total pendapatan rumah tangga petani
kopi di Dusun Simbang Ngisor lebih rendah daripada Dusun Ngroto masing
masing sebesar 32,68% dan 37,93%
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Geo Educasia - S1