PENYUSUNAN RENCANA RUTE ANGKUTAN UMUM TERINTEGRASI DI KOTA MAGELANG
Abstract
Kota Magelang sebagai kota satelit dari Kota Yogyakarta dan menjadi kota tujuan kedua bagi wisatawan setelah Kota Yogyakarta. Kota Magelang berkembang semakin pesat. Keberadaan angkutan umum sangat penting bagi wisatawan maupun penduduk lokal. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui lokasi yang menjadi asal dan tujuan perjalanan di Kota Magelang, (2) membuat rencana rute angkutan umum yang terintegrasi di Kota Magelang. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan memanfaatkan
network analysist pada Sistem Informasi Geografis. Pengukuran lapangan secara langsung dilakukan untuk mendukung data sekunder yang didapatkan. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: (1) lokasi asal perjalanan, (2) lokasi tujuan perjalanan, (3) rute terintegrasi, dan (4) rencana rute angkutan umum terintegrasi. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah (1) seluruh permukiman di Kota Magelang merupakan lokasi asal perjalanan penumpang yang menghasilkan bangkitan penumpang, sedangkan lokasi tujuan perjalanan di Kota Magelang meliputi fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan, fasilitas peribadatan, fasilitas perkantoran dan objek wisata yang tersebar di wilayah Kota Magelang. Lokasi asal dan tujuan perjalanan menjadi pertimbangan untuk mendirikan halte, terdapat 37 rencana halte untuk mendukung rencana rute angkutan terintegrasi di Kota Magelang. (2) Rute angkutan umum terintegrasi yang didapatkan dari hasil
network analysist dibagi menjadi tiga rute/jalur. Angkutan umum jalur 1 melayani penumpang di wilayah Kecamatan Magelang Utara, angkutan umum jalur 2 melayani penumpang di wilayah Kecamatan Magelang Tengah, dan angkutan umum jalur 3 melayani penumpang di wilayah Kecamatan Magelang Selatan.
network analysist pada Sistem Informasi Geografis. Pengukuran lapangan secara langsung dilakukan untuk mendukung data sekunder yang didapatkan. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: (1) lokasi asal perjalanan, (2) lokasi tujuan perjalanan, (3) rute terintegrasi, dan (4) rencana rute angkutan umum terintegrasi. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah (1) seluruh permukiman di Kota Magelang merupakan lokasi asal perjalanan penumpang yang menghasilkan bangkitan penumpang, sedangkan lokasi tujuan perjalanan di Kota Magelang meliputi fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan, fasilitas peribadatan, fasilitas perkantoran dan objek wisata yang tersebar di wilayah Kota Magelang. Lokasi asal dan tujuan perjalanan menjadi pertimbangan untuk mendirikan halte, terdapat 37 rencana halte untuk mendukung rencana rute angkutan terintegrasi di Kota Magelang. (2) Rute angkutan umum terintegrasi yang didapatkan dari hasil
network analysist dibagi menjadi tiga rute/jalur. Angkutan umum jalur 1 melayani penumpang di wilayah Kecamatan Magelang Utara, angkutan umum jalur 2 melayani penumpang di wilayah Kecamatan Magelang Tengah, dan angkutan umum jalur 3 melayani penumpang di wilayah Kecamatan Magelang Selatan.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Geo Educasia - S1