TINGKAT FANATISME PENGGEMAR K-POP DAN KEMAMPUAN MENGELOLA EMOSI PADA KOMUNITAS EXO-L DI KOTA YOGYAKARTA
Abstract
Penelitian ini bertujuan: (1) mengetahui tingkat fanatisme penggemar K-Pop, dan (2) mengetahui tingkat kemampuan mengelola emosi Komunitas EXO-L di Kota Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif menggunakan metode survei. Subyek dalam penelitian ini adalah anggota komunitas EXO-L Yogyakarta yang berjumlah 140 orang. Data penelitian diperoleh menggunakan skala fanatisme penggemar K-Pop dan skala kemampuan mengelola emosi. Uji validitas instrumen menggunakan validitas konstruk dengan expert judgment, sedangkan uji skala reliabilitas instrumen menggunakan rumus Alpha Cronbach. Hasil uji reliabilitas pada skala fanatisme penggemar K-Pop diperoleh nilai koefisien sebesar 0,872 dan skala kemampuan mengelola emosi diperoleh nilai koefisien sebesar 0,845. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) tingkat fanatisme K-Pop pada komunitas EXO-L Yogyakarta termasuk kategori sedang (89%), (2) tingkat kemampuan mengelola emosi pada komunitas EXO-L Yogyakarta termasuk kategori sedang (81%).
Kata kunci: fanatisme, K-Pop, kemampuan mengelola emosi
Abstract
The aims of this research were: (1) to know the fanaticism precentage of K-Pop fans; and (2) to know the precentage of managing emotion ability of EXO-L community in Yogyakarta. This research was quantitative description research by using survey method. The participants of this research were 140 members of EXO-L Yogyakarta. This research data was obtained by using K-pop fans' fanaticism scale and managing emotion ability scale. The instruments' validity test used construct validity by expert judgement. Meanwhile, the instruments' reability scale test used Alpha Cronbach. Reliability test result on fanaticism scale fan K-Pop obtained coefficient 0,872 and on managing emotion ability scale obtained coefficient 0.845. Descriptive statistic analisis technique was used to test this research hypothesis. The result of this research showed that: (1) the precentage of K-pop fanaticism of members majority included into standart category (89%); (2) the precentage of managing emotion ability of members majority included into standart category (81%).
Keywords: fanaticism, K-Pop, emotion management skill
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.