PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN PADA PEMBUATAN POLA BLUS KELAS XI TATA BUSANA SMK NEGERI 1 SEWON
Widyabakti Sabatari, M.Sn, , Indonesia
Abstract
Penelitian bertujuan: 1) menghasilkan video pembelajaran pembuatan pola blus kelas XI SMKN
1 Sewon, 2) mengetahui kelayakan video pembelajaran pembuatan pola blus kelas XI SMKN 1
Sewon.Jenis penelitian adalah penelitian dan pengembangan. Model pengembangan menggunakan
model Tim Puslitjaknov dengan prosedur: 1) analisis kebutuhan, 2) pengembangan produk awal, 3)
validasi dan revisi, 4) uji skala kecil, 5) uji skala besar dan produk akhir. Subyek penelitian uji skala
kecil 6 siswa dan uji skala besar 30 siswa.Hasil penelitian: 1) produk video pembelajaran sesuai
dengan materi dan silabus, durasi video ±48 menit dengan format file.mov, 2) video pembelajaran
layak digunakan baik dari segi aspek isi materi, tampilan layar, tujuan,dan kemanfaatan. Kelayakan
video pembelajaran berdasarkan penilaian dari ahli media dan ahli materi. Ahli media memberikan
penilaian layak dengan skor 24, sedangkan ahli materi memberikan penilaian layak dengan skor 21.
Uji skala kecil dengan skor 362 (77.84%) penilaian layak. Uji skala besar dengan skor 1878 (80.56%)
termasuk dalam kategori layak.
Kata kunci : video pembelajaran, pengembangan video, pembuatan pola blus, SMK Negeri 1 Sewon
This study aimed to: 1) produce a learning video on making blouse pattern grade XI SMKN 1
Sewon, 2) find out the appropriateness of a learning video on making blouse pattern grade XI SMKN 1
Sewon. This was a research and development. The development model was developed by a team from
the Center of Policy and Innovation Studies with procedure i.e.: 1) needs analysis, 2) preliminary
product development, 3) expert validation and revision, 4) a small-scale tryout and revision, and 5) a
large-scale tryout and the final product. Subject 6 students for a small-scale tryout and 30 students for
a large-scale tryout. The result: 1) learning video products according to material and syllabus, the
duration of video ±48 minutes with video file formats .mov, 2) learning videos appropriate to be used
both in terms of aspects of material content, screen display, purpose, and benefits. The
appropriateness of learning videos based on an assesssment of a media expert and material expert.
Media expert give a appropriate assesment with an score of 24, and material expert give a
appropriate assesment with an score of 21. A small-scale tryout with the highest score 362 (77.84%)
for appropriate assesment. A large-scale tryout with the highest score 1878 (80.56%) include in the
appropriate category.
Keyword: learning videos, developing of videos, making blouse pattern, SMK Negeri 1 Sewon
Full Text:
PDFReferences
Azhar Arsyad. (2009). Media
Pembelajaran. Jakarta : PT
Rajagrafindo Persada.
Dina Indriana. (2011). Ragam Alat Bantu
Media Pengajaran. Yogyakarta :
Diva Press.
Djati Pratiwi, dkk. (2001). Pola Dasar Dan
Pecah Pola Busana. Yogyakarta :
Kanisisus.
Djemari Mardapi. (2008). Pengukuran
Penilaian dan Evaluasi Pendidikan.
Yogyakarta : Nuha Utera.
Jurnal Pendidikan Tata Busana Tahun 2017
Sugiyono. (2013). Cara Mudah Menyusun
: Skripsi, Tesis, dan Disertasi.
Bandung : Alfabeta.
Tim Puslitjaknov. (2008). Metodologi
Penelitian Pengembangan. Jakarta :
Depdikbud.
DOI: https://doi.org/10.21831/teknik%20busana.v6i6.10329
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 E-JOURNAL PENDIDIKAN TEKNIK BUSANA - S1