PERANAN KESATUAN AKSI MAHASISWA INDONESIA DALAM PERGOLAKAN POLITIK INDONESIA (1965-1970)

Abstract

Tujuan  penelitian  ini  adalah:  (1)  mengetahui  latar  belakang  berdirinya  Kesatuan  Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI), (2) mengetahui peranan KAMI dalam pergolakan politik Indonesia, (3)   mengetahui  dampak  KAMI  dalam  pergolakan  politik  Indonesia.  Penelitian  ini  merupakan penelitian  sejarah dengan mengunakan metode menurut Kuntowijoyo. Langkah-langkah penelitian sejarah terdiri dari: (1) pemilihan topik, (2) heuristik, (3) verifikasi, (4) interpretasi, (5) historiografi. Hasil Penelitian ini menunjukan tiga hasil. Pertama, Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia merupakan organisasi  ekstra-universiter  yang  dibentuk  untuk  melawan  PKI.  Kedua,  Peranan  KAMI  dalam upayanya menghadapi pergolakan  politik dimulai awal tahun 1966. KAMI telah mencetuskan Tri Tuntan Rakyat yang berisi tuntutan bubarkan PKI, retooling Kabinet Dwikora, serta turunkan harga kebutuhan dan mempelopori berbagai demonstrasi  untuk menyampaikannya.Permasalahan ekonomi yang  memburuk  mendorong  KAMI  mengadakan  Pekan  Ceramah.  ketiga,  dampak  KAMI  dalam pergolakan politik telah dirasakan.Tritura mendorong Presiden Soekarno mengeluarkan Supersemar, dilanjutkan  pembubaran  PKI.Tuntutan  retooling  kabinet  telah   mengikis  pendukung  Soekarno. Masuknya KAMI ke ranah konstitusional  berhasil menurunkan jabatan Presiden Soekarno. Konsepsi hasil   Pekan   Ceramah   digunakan   sebagai   landasan   untuk   mengeluarkan   ketetapan   MPRS No.XXIII/MPRS/1996
Kata Kunci: Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI), Politik.